Berita

Foto: Morocco World News

Dunia

El Salvador Cabut Dukungan Pada Polisario

MINGGU, 16 JUNI 2019 | 12:29 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Republik El Salvador menarik dukungan dari negara boneka bentukan Polisario dan Aljazair, Republik Demokratik Arab Sahrawi.

El Salvador yang berada di Amerika Tengah mendukung integritas wilayah Kerajaan Maroko yang juga meliputi Sahara Barat.

Pernyataan pencabutan dukungan terhadap RDAS dan dukungan terhadap integritas Maroko ini disampaikan Menlu El Salvador Alexandra Hill Tinoco ketika menerima kunjungan Menlu Maroko Nasser Bourita baru-baru ini.

“Pemerintah El Salvador menginformasikan kepada pemerintah Maroko bahwa mereka telah menarik dukungan dan pengakuan terhadap RADS, dan menghentikan semua bentuk hubungan dengan entitas politik itu,” demikian antara lain tertulis dalam pernyataan bersama kedua Menlu.

Penandatanganan pernyataan bersama yang oleh Menlu Maroko dan Menlu El Salvador itu juga dihadiri Presiden El Salvador, Nayib Bukele.

“Keputusan ini akan dicatatkan di Perserikatan Bangsa Bangsa dan organisasi internasional lainnya yang relevan,” sambung pernyataan itu.

Pada bagian lain pernyataan bersamaan ditambahkan, “Pemerintah El Salvador mendukung integritas teritori Kerajaan Maroko dan kedaulatan nasionalnya serta inisiatif otonomi khusus (untuk Sahara Barat) sebagai solusi untuk menyelesaikan sengketa wilayah.”

Perubahan sikap El Salvador terhadap isu Sahara Barat terjadi kurang dari dua pekan setelah Presiden  El Salvador menyampaikan bahwa negaranya mempertimbangan kembali dukungan pada negara yang didirikan kelompok separatis itu.

RDAS didirikan pada 27 Februari 1976 oleh Polisario yang berada di Kamp Tindouf di Aljazair. Sejak kasus ini dibicarakan kembali di PBB pada tahun 2007, dukungan dunia internasional terhadap negara boneka ini mengalami pelemahan terus menerus.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya