Berita

Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno/Net

Politik

Kuasa Hukum Sebut Ada 24 Juta Suara Yang Rugikan Prabowo-Sandi

KAMIS, 13 JUNI 2019 | 20:44 WIB | LAPORAN:

Tim Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi mengajukan dua gugatan sengketa Pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK). Dua gugatan itu berupa gugatan kuantitatif dan kualitatif.

Kuasa Hukum Prabowo-Sandi, Teuku Nasrullah mengatakan, gugatan kuantitatif yang dilayangkan pihaknya berkaitan dengan selisih suara. Ia bahkan menyebut ada jutaan suara yang merugikan kliennya itu.

"Menurut kami ada sekitar 24 juta suara yang merugikan Pak Prabowo. Dalil itu sudah kami kemukakan dalam gugatan kuantitatif kami," ujar Nasrullah saat berbicara di program Kabar Petang TVOne, Kamis (13/6).

Sementara gugatan kualitatif, lanjut Nasrullah, erat kaitannya dengan pelanggaran yang dalam Undang-Undang Pemilu disebut sebagai kecurangan yang dilakukan secara Terstruktur, Sistematis dan Masif (TSM).  

"Itu kami uraikan dalam tiga tahap, yaitu kecurangan TSM sebelum Pemilu dilakukan, kecurangan TSM pada hari H pemilihan dan kemudian kecurangan TSM setelah pemilu itu terjadi," jelasnya.

Kecurangan TSM setelah hari pencoblosan, ungkap Nasrullah, adalah berupa perhitungan suara, input data dan lainnya.

Nasrullah menegaskan, ketika bersedia menjadi Kuasa Hukum BPN Prabowo-Sandi, dirinya telah meyakini bahwa tuntutan dan bukti yang dimiliki layak untuk diajukan ke MK.

MK dijadwalkan menggelar sidang perdana sengketa Pilpres 2019 pada esok hari, Jumat 14 Juni.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya