Berita

Max Sopacua (baju biru)/Net

Politik

Kembalikan Fitrah Dan Kejayaan Partai, Max Sopacua Canangkan Kongres Luar Biasa Demokrat

KAMIS, 13 JUNI 2019 | 18:06 WIB | LAPORAN:

Kemelut internal menyambangi Partai Demokrat. Sejumlah kader senior di partai berlambang mercy itu mendorong diselenggarakannya Kongres Luar Biasa menyusul situasi internal partai pasca Pemilu serentak beberapa waktu lalu.

Desakan KLB berasal dari sekelompok kader yang menamakan diri Gerakan Moral Penyelamat Partai Demokrat (GMPPD). Mereka menilai, Demokrat saat ini telah jauh dari khittah dan fitrah partai.

"Khittah dan Fitrah Partai Demokrat sejatinya adalah Partai Terbuka milik Rakyat dan terlahir dari kekuatan aspirasi dan amanah rakyat. PD bukan milik perseorangan, keluarga atau kelompok tertentu," ujar Max Sopacua sebagai Presidium GMPD dalam siaran pers yang diterima, Kamis (13/6).


Max menilai, situasi internal Demokrat saat ini sangat perlu untuk diselamatkan. Penyelamatan, menurutnya, sangat penting untuk meningkatkan kontribusi partai terhadap kehidupan demokrasi dan pembangunan berkelanjutan.

"Untuk itu kami menetapkan momentum puncak GMPPD dengan menyiapkan, mendorong dan melaksanakan suksesnya Kongres Luar Biasa (KLB) selambatnya pada 9 September 2019, mengingat telah berakhirnya Pemilu 2019 dan memasuki masa Pilkada 2020," tegas Max.

"Demi mengembalikan kejayaan Partai Demokrat di 2024, demi untuk masa depan terbaik Indonesia," tegasnya lagi.

Lebih lanjut, Max Sopacua juga mengundang seluruh kader dan keluarga besar Partai Demokrat untuk hadir dalam kegiatan penyelamatan partai itu.

Selain Max Sopacua, GMPPD juga dipresidiumi oleh dua tokoh lain yaitu Ahmad Mubarok dan Ahmad Yahya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya