Berita

Jokowi/Net

Politik

Jokowi: Perang Dagang AS-China Peluang Bagi Indonesia

KAMIS, 13 JUNI 2019 | 09:52 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Perang dagang yang tengah terjadi antara Amerika Serikat dengan Tiongkok memang telah menimbulkan gejolak perekonomian global. Namun begitu, Presiden Joko Widodo justru memandang perang dagang itu sebagai peluang bagi Indonesia.

"Saat tarif bea masuk terhadap produk Tiongkok dinaikkan oleh AS, para pengusaha bisa manfaatkan peluang ini dengan memperbesar ekspor ke AS," begitu kata Jokowi dalam akun Twitter pribadinya sesaat lalu, Kamis (13/6).

Hal serupa pernah diucap Jokowi saat menjamu para pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi).

Dia mengahak pengusaha untuk tidak melihat adanya masalah besar dari perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Mantan gubernur DKI itu justru mengajak untuk melihat adanya peluang opportunity yang muncul dari perang dagang tersebut.

“Menurut saya ada sebuah peluang, ada sebuah opportunity yang bisa kita ambil dari ramainya perang dagang ini. Dan saya melihat bapak, ibu dan saudara-saudara semuanya berada pada garis yang paling depan dalam memanfaatkan peluang ini,” kata Presiden Jokowi, Rabu (12/6) sore.

Doa kemudian mencontohkan, di AS yang sebelumnya dimasuki produk-produk dari Tiongkok, selanjutnya bisa menjadi peluang-peluang Indonesia untuk memperbesar kapasitas, sehingga produk-produk bisa masuk ke sana.

“Dengan produk elektronik misalnya atau produk furniture yang saya tahu itu lebih dari 50 persen itu semuanya dari Tiongkok kenapa enggak diisi dari kita,” ucapnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya