Berita

Ekonom Hendri Saparini/RMOL

Bisnis

Berkaca Arus Mudik Lebaran, Ekonom Sebut Biaya Logistik Indonesia Bisa Ditekan

KAMIS, 13 JUNI 2019 | 00:41 WIB | LAPORAN:

Perbaikan dari konektivitas transportasi dinilai terasa dalam kelancaran mudik dan arus balik Idul Fitri 1440 Hijriah. Hal ini juga berpotensi akan memperbaiki biaya logistik di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Ekonom dan Pendiri CORE Indonesia, Hendri Saparini dalam sebuah seminar bertajuk "Konektivitas Memacu Pertumbuhan Berkualitas” di Hotel Morissey, Menteng, Jakarta, Rabu (12/6).

Hendri mengatakan, saat ini biaya logistik Indonesia memang masih paling mahal di Asean. Hal itu selain disebabkan karena infrastruktur, juga karena faktor geografis.


Meskipun begitu, indeks logistik Indonesia di dunia telah naik 17 rangking. Dua tahun sebelumnya, Indonesia di peringkat 63 yang kini menjadi peringkat ke 46.

"Secara garis besar betul bahwa biaya logistik kita itu masih paling mahal di Asean, tapi indeks logistik kita sudah membaik 17 rangking," ungkapnya.

Keberhasilan naiknya peringkat biaya logistik Indonesia juga ditandai dengan perbaikan infrastruktur yang berimbas memudahkan para pemudik.

"Jadi kita gradually (bertahap). Kita akan melakukan perbaikan misalnya kaitannya dengan mudik, dengan adanya perbaikan konektifitas transportasi, maka jarak tempuhnya makin pendek, makin banyak hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk lebih produktif. Jadi ada yang dampaknya direct ada dampaknya indirect," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya