Berita

Ferdinand Hutahaean/Net

Politik

AHY Dan Ibas Ke Megawati Dan Jokowi, Komunikator Demokrat: Ini Pertanda Baik

RABU, 05 JUNI 2019 | 21:19 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kunjungan Komandan Kogasma Agus Harimurti Yudhoyono dan Ibas Yudhoyono ke kediaman Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarno Puteri merupakan kunjungan balasan dari Presiden Jokowi saat pemakaman Ibu Ani Yudhoyono.

Begitu kata Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean kepada Kantor Berita RMOL sesaat lalu di Jakarta, Rabu (5/6).

"Itu adalah kunjungan silaturahmi balasan dan ucapan terimakasih atas apa yang dilakukan oleh Pak Jokowi sebagai Presiden saat pemulangan jenazah Ibu Ani, dan terimakasih atas kehadiran Ibu Mega saat pemakaman Ibu Ani," kata Ferdinand.


Menurut Ferdinand, kunjungan dua putera dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke kediaman Megawati patut diteladani oleh para tokoh politik. Sebab, hal itu merupakan tata krama yang baik.

"Inilah tata krama dan etika yang ditunjukkan oleh AHY dan Ibas Yudhoyono. Mereka menghargai perbuatan baik," ujar Ferdinand.

Ferdinand tak membantah, kunjungan AHY dan Ibas merupakan sinyal kuat Partai Demokrat akan merapat ke kubu pemerintah Jokowi. Menurut dia, Partai Demokrat berperinsip terbuka dalam kontestasi demokrasi.

"DNA politik Partai Demokrat adalah tidak ada musuh dalam politik, tapi hanya ada kontestasi demokrasi dan setelah itu kita membangun bangsa bersama-sama," kata Ferdinand.

Anak buah SBY ini menyebut kunjungan AHY dan Ibas ke Megawati merupakan pertanda baik bagi Partai Demokrat dan semua elite politik. Bahkan, kata Ferdinand, ke depannya hubungan silaturahmi Partai Demokrat akan semakin baik lagi.

"Tentu ini adalah pertanda baik bagi silaturahmi politik elite bangsa. Kedepan tentu akan semakin baik lagi," ujarnya.

Lebih lanjut, Ferdinand menegaskan pihaknya tidak akan melakukan hal serupa yakni berkunjung ke kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagaimana dilakukan ke Ketua Umum PDI-P.

"Tidak ada (rencana mengunjungi Prabowo)," kata Ferdinand tanpa memberi alasan ketiadaan rencana ini.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya