Berita

Presiden China Xi Jinling/Net

Dunia

Jenderal AS: Xi Jinping Langgar Janji Soal Laut China Selatan

JUMAT, 31 MEI 2019 | 06:47 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden China Xi Jinping dinilai telah mengingkari janji untuk tidak membuat militerisasi Laut China Selatan.

Begitu kata jenderal militer Amerika Serikat, Joseph Dunford, yang juga merupakan ketua Kepala Staf Gabungan Pentagon.

"Musim gugur 2016, Presiden Xi Jinping berjanji kepada Presiden Obama bahwa mereka tidak akan melakukan militerisasi pulau-pulau itu. Jadi yang kita lihat sekarang adalah landasan pacu 10.000 kaki, fasilitas penyimpanan amunisi, penyebaran rutin kemampuan pertahanan rudal, kemampuan penerbangan, dan sebagainya," kata Dunford dalam sebuah pembicaraan tentang keamanan dan pertahanan Amerika Serikat di lembaga Brooking pekan ini.


"Jelas sekali mereka (China) telah meninggalkan komitmen itu," jelasnya seperti dimuat Channel News Asia (Kamis, 30/5).

"Laut Cina Selatan dalam penilaian saya bukan tumpukan batu," lanjutnya, merujuk pada serangkaian wilayah terumbu yang diklaim oleh China dan kemudian direklamasi serta diperluas untuk mengakomodasi pasukan militer dan pesawat besar.

"Apa yang dipertaruhkan di Laut China Selatan dan tempat lain di mana ada klaim teritorial adalah aturan hukum, hukum internasional, norma dan standar," jelasnya.

"Ketika kita mengabaikan tindakan yang tidak sesuai dengan aturan, norma, dan standar internasional, kita baru saja menetapkan standar baru," tegas Dunford.

Dia mengatakan bahwa pihaknya tidak menyerukan aksi militer, tetapi menekankan bahwa ada kebutuhan untuk menegakkan hukum internasional.

"Saya tidak menyarankan tanggapan militer," sambungnya.

"Apa yang perlu terjadi adalah tindakan kolektif yang koheren bagi mereka yang melanggar norma dan standar internasional. Mereka perlu dimintai pertanggungjawaban sedemikian rupa sehingga pelanggaran di masa depan terhalang," demikian Dunford.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya