Berita

Capres 02 Prabowo Subianto/Net

Politik

Harus Diselidiki Siapa Yang Menyebarkan Manifest Penerbangan Prabowo

RABU, 29 MEI 2019 | 16:26 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon meminta penyebar informasi manifest kepergian Capres 02 Prabowo Subianto ke luar negeri diselidiki.

Menurut Fadli, Prabowo memiliki banyak teman dari berbagai bangsa, sehingga kepergian Prabowo ke beberapa negara merupakan hal yang biasa.

"Pak Prabowo itu teman-temannya banyak sekali dari berbagai bangsa, orangnya punya pergaulan internasional dari dulu, puluhan tahun. Jadi kalau misalnya kepergian ke Australia atau kemana ya biasa saja beliau kan sering berpergian ke Eropa, Prancis ke Thailand dan negara-negara lain," ucap Fadli kepada awak media usai menjenguk Eggi Sudjana dan Lieus Sungkharisma di ruang tahanan Polda Metro Jaya, Rabu (29/5).


Wakil ketua DPR ini melanjutkan, kehebohan kepergian Prabowo ke beberapa negara diakibatkan adanya seseorang yang menyebarkan manifest. Sehingga, dia meminta penyebar harus diselidiki.

"Itu ada urusan biasa seperti kita mau pergi kemana lah gitu ya kenapa dihebohkan. Saya kira adalah satu menghebohkan karena ada manifest yang beredar, harus diselidiki siapa yang mengedarkan manifest itu dan apakah informasi manifest pesawat itu boleh diedarkan?" tegas Fadli.

Penyebaran manifest kepergian Prabowo ke beberapa negara membuat disinformasi di tengah-tengah masyarakat.

"Jadi orang yang mengedarkan itu saya kira sudah membuat disinformasi dan segala macam, harus diselidiki siapa yang sebar luaskan ini," pungkasnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya