Berita

Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon/Net

Politik

Empat Tokoh Akan Dibunuh, Fadli Zon: Jangan Mengalihkan Isu!

RABU, 29 MEI 2019 | 14:47 WIB | LAPORAN:

Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon meragukan kebenaran informasi mengenai rencana pembunuhan terhadap empat tokoh nasional. Ia justru merasa janggal dengan penjelasan polisi yang menyebut rencana pembunuhan itu diakui oleh para pelaku.

Menurut Fadli, seorang pelaku pembunuhan tak akan mudah untuk mengakui rencana perbuatannya.

"Saya enggak yakin. Siapa sih yang mau melakukan itu?" katanya saat ditemui di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5).

Perlu diketahui, informasi mengenai rencana pembunuhan empat tokoh nasional diperoleh polisi dari para tersangka kerusuhan 21-22 Mei lalu, yakni TJ, HK, AF, HZ, IF dan AD.

Dari mereka, polisi memperoleh informasi bahwa yang menjadi target adalah Menkopolhukam, Wiranto; Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan; Kepala Badan Intelijen Negara, Budi Gunawan dan mantan Kepala Densus 88 Antiteror, Gories Mere.

Terkait hal itu, Fadli menganggap respon informasi itu terlampau berlebihan. Dia pun membandingkan dirinya yang juga sering diancam oleh orang-orang tidak dikenal.

"Jangan lebay. Siapa? Tunjuk dong orangnya. Polisi itu gampang kok mendeteksi orang kalau mau menarget, orang juga enggak akan bilang-bilang. Jangan mengalihkan isu," ketusnya.

Di sisi lain, aparat keamanan seharusnya menelusuri tentang kasus kematian beberapa orang dalam aksi unjuk rasa 21-22 mei lalu.

"Sudahlah narasi-narasi seperti itu rakyat tidak percaya. Yang sekarang harus diperioritaskan itu bagaimana yang meninggal? Apa tanggung jawab negara terhadap 8 orang yang meninggal itu, atau lebih dari 8 orang karena ada yang di Pontianak," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya