Berita

Foto:RMOL

Politik

Wiranto Gelar Pertemuan Tertutup Dengan Pentolan Gerakan Suluh Kebangsaan

SELASA, 28 MEI 2019 | 12:38 WIB | LAPORAN:

Sejumlah tokoh nasional yang tergabung dalam Gerakan Suluh Kebangsaan menemui Menteri Koordinator Politik Hukum dan Kemanan (Menko Polhukam) Jenderal TNI (Purn) Wiranto di kantornya, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (28/5).

Pada tokoh Gerakan Suluh Kebangsaan, Mahfud MD, Alwi Shihab, Amin Abdullah, Helmi Faizal, Romo Benny, Alhilal Hamdi, Romo Frans Magniz Suseno dan lainnya.

Sementara mendampingi Wiaranto, hadir Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.


Tokoh Gerakan Suluh Kebangsaan datang pukul 12.06 WIB. Mereka langsung disambut oleh Wiranto dan kemudian dilanjutkan dengan rapat tertutup di Ruang Rapat Bima, Kemen Polhukam.

"Saya sampaikan rasa senang sekali kedatangan bapak-bapak. Dan saya melihat bahwa suhu kebangsaan dalam benak kami saya imajiner melihat suhu kebangsaan yang mengibarkan semangat persatuan imajinasi saya, kalau seluruh kebangsaan bersinar," ungkap Wiranto sebelum melakukan rapat tertutup.

Lanjut Wiranto, selama 74 taun bangsa Indonesia melakukan berbagai langkah-langkah dalam menjaga kesinambungan pembangunan di tengah banyak sekali ancaman dan gangguan, namun kenyataannya Indonesia tetap eksis.

"Kita ada krisis nasional yang menggerus kepentingan politis, ideologis terorisme yang hampir saja menggerus persatuan dan kesatuan. Dan seluruh persatuan kebangsaan masih menyinari dan menyelamatkan. Walaupun belum selesai tapi jalur konstitusi sudah mulai berproses," tuturnya.

"Setiap krisis pada akhirnya negara TNI dan Polri mengambil peran yang sangat kuat, selama TNI dan Polri menjadi kesatuan yang kompak sebagai backbound pasti akan dapat diatasi. Oleh karena itu kami akan lanjutkan pertemuan ini ke arah lebih luas lagi," tandasnya dilanjutkan dengan rapat tertutup.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya