Berita

Video hp seorang ibu dibanting/Net

Politik

Viral HP Tim Medis Dibanting, Warganet: Intinya Itu Tindakan Represif

SELASA, 28 MEI 2019 | 11:23 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Video seorang ibu yang mengaku anggota palang merah saat rusuh 22 Mei viral. Sebab, para pria berbadan tegap seketika datang menghampiri dan membanting handphone yang dipegang ibu berkerudung hijau toska itu.

Baca: Polri Belum Bisa Klarifikasi Kebenaran Video Diduga Aparat Banting HP Tim Medis

Jagat media sosial ramai lantaran perlakuan pria yang diduga sebagai aparat kepolisian itu etis. Sebab, mereka melakukan intimidasi kepada petugas medis.


Video berdurasi 45 detik itu juga menuai pro dan kontra mengenai status sang ibu yang mengaku anggota palang merah.

Palang Merah Indonsia (PMI) melalui akun @palangmerah bahkan sampai mengeluarkan klarifikasi. Mereka memastikan ibu berompi hijau dengan palang merah di bagian belakang tersebut bukan anggota PMI.

“Klarifikasi mengenai video ini. Ibu dalam video ini bukanlah anggota dari Palang Merah Indonesia. Dalam pelayanannya, PMI menggunakan standard seragam dan identitas PMI yang jelas,” ujar akun itu.

Tidak hanya memberi klarifikasi, akun PMI turut mengunggah foto-foto seragam resmi mereka, yaitu pakaian berwarna dasar merah dengan tanda palang merah di bagian belakang, lengkap denga tulisan PMI dalam huruf kapital.

Akun ‏@bukanwildforce mendukung upaya klarifikasi yang dilakukan PMI. Menurutnya, siapa saja yang berhak menggunakan lambang PMI semua sudah memiliki aturan.

“Penggunaan ID Palang Merah/Bulan Sabit Merah yang tak bertanggung jawab merupakan penyalahgunaan lambang, sangat beresiko apabila lambang PM/BSM disalahgunakan,” terang akun ini.

Akun @arthur_prc menambahkan bahwa seragam yang dipakai sang ibu bukan seragam PMI. Lambang yang digunakan dalam rompi sang ibu juga bukan logo PMI.

“Kami saat bertugas di lapangan, punya uniform sendiri dan yang dipakai ibu itu bukan uniform kami,” kata Arthur yang menyebutkan diri sebagai anggota PMI Maluku dalam biodatanya.
 
Namun demikian, ada juga warganet menilai PMI tidak seharusnya membuat klarifikasi. Apalagi sang ibu hanya menyebut berasal dari palang merah, bukan PMI.

“Rasa2nya, PMI tidak perlu melayangkan klarifikasi deh ya (?) Karena ibu ini bilang "saya ini palang merah lho ya...". Bukan Palang Merah Indonesia. Klo ibu itu menyebut PMI secara lengkap mgkn beda urusannya,” kata akun @PipitoNF mengomentari klarifikasi PMI.

Sedangkan akun @Kopi_laut enggan mengomentari mengenai keanggotaan ibu tersebut dalam PMI. Dia justru mengajak warganet untuk mengambil substansi dari perilaku yang tercermin dalam video itu, bahwa ada perlakuan represif pada aparat.

“PMI atau bukan inti persoalannya bukan itu. Tp tindakan represif aparat,” tulis akun tersebut.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya