Berita

Rusuh di Jalan KS Tubun/Net

Politik

Puasa Harus Jadi Momentum Menahan Diri

RABU, 22 MEI 2019 | 16:16 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Masyarakat Indonesia tidak boleh terpancing dengan aksi kerusuhan yang terjadi di sejumlah titik di ibukota. Apalagi, sampai ikut menyebarkan informasi yang tidak benar tentang kerusuhan tersebut.

Begitu pesan Koordinator Nasional Jaringan Intelektual Berkemajuan (JIB), Abdullah Sumrahadi. Dia ingin masyarakat menjadikan momentum puasa Ramadan untuk tidak bertindak negatif.

Demokrasi dan puasa harus bisa dijalankan beriringan. Artinya ruang terbuka yang diberikan oleh sistem demokrasi hendaknya dijalani dengan menahan diri dari aksi-aksi yang tidak terpuji.


"Hasil resmi KPU tentang Pemilu 2019 meskipun menimbulkan penolakan dan penerimaan harus dianggap sebagai hal wajar dalam alam keterbukaan. Tetapi perlu ditegaskan garis pemisah antara ekspresi kebebasan dan kriminalitas," kata Abdullah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/5).

Sementara itu, Deklarator JIB David Krisna Alka mendesak aparat untuk mencari dan menindak tegas biang kericuhan yang terjadi di Jakarta. Tapi, aparat tetap harus teliti dan menyertakan bukti kuat dalam melakukan penindakan.

Wasekjen PP Pemuda Muhammadiyah ini mengajak generasi muda untuk menciptakan suasana perdamaian, mencinta kemanusiaan, dan melawan kekerasan.  

"Mari utamakan keindonesiaan dan kemanusiaan kita untuk indonesia berkemajuan" ungkapnya.

Tokoh Perempuan JIB Dina Afrianty mengajak semua pihak memanfaatkan momentum Ramadan untuk tetap bersatu dan menjaga hubungan sosial yang semakin erat

"Hormati demokrasi yang telah susah payah diraih dengan menghormati semua lembaga negara, khususnya yang bersangkutan dengan proses Pemilu kali ini," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya