Berita

Edi Hasibuan/Net

Politik

Lemkapi: People Power Hanya Rugikan Capres Itu Sendiri

MINGGU, 19 MEI 2019 | 09:31 WIB | LAPORAN:

Lembaga Kajian Strategi Kepolisian Indonesia (Lemkapi) meyakini situasi keamanan tanah air akan selalu kondusif pasca KPU mengumumkan hasil Pilpres 2019 pada 22 Mei nanti.

"Kami berkeyakinan, semua pihak akan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa demi Indonesia yang damai, " ujar Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Hasibuan di Jakarta, Minggu (19/5).

Mantan anggota Kompolnas ini meyakini, semua pihak termasuk para capres-cawapres dan pendukungnya akan mengikuti aturan main dalam Pilpres. Termasuk, bila menemukan ada kecurangan akan disampaikan lewat Mahkamah Konstitusi (MK) dan bukan lewat people power.


"Kita percaya, MK akan menjalankan tugasnya dengan baik dan memberi keadilan yang seadil-adilnya untuk Indonesia yang lebih baik, " tambah pemerhati hukum dan keamanan ini.  

Menurut doktor ilmu hukum ini, masyarakat menginginkan kedua capres dan pendukungnya mengikuti tindakan yang konstitusional sesuai aturan berlaku dalam Pilpres dan Pileg.

"Kami yakin tidak akan melakukan people power alias hukum jalanan.  Apalagi kedua capres, kita semua tahu adalah putra terbaik bangsa dan negarawan sejati," ujarnya.

Jika ada pihak yang mengedepankan people power, menurutnya, justru akan merugikan capres itu sendiri. Selain itu juga masyrakat Indonesia akan menderita kerugian yang sama. 

"Siapapun yang terpilih, masyarakat menginginkan Indonesia yang damai," kata staf pengajar Universitas Dirgantara Suryadarma Jakarta ini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya