Berita

Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli: Mas KSAD Andika, Jangan Uber-Uber Letkol, Panggil RR Saja

SELASA, 07 MEI 2019 | 22:31 WIB | LAPORAN:

Ekonom Senior Rizal Ramli angkat bicara perihal pernyataan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa yang menyebut akan mencari Letnan Kolonel Angkatan Darat yang memberi infomasi kepada dirinya.

Diketahui, polemik ini bermula ketika RR menyebut dapat informasi dari seorang Letkol AD tentang perhitungan Pilpres 2019. Letkol AD tersebut, jelas RR menyampaikan Prabowo-Sandi menang berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh Bintara Pembina Desa (Babinsa).

Menurut RR, pertemuan antara dirinya dengan Letkol AD itu tidak disengaja. Keduanya bertemu saat RR sedang berbelanja di sebuah pasar modern.


"Datang seorang Letkol AD, 'Pak ini sudah kebangetan, laporan-laporan Babinsa, PS sudah menang. Bahkan di kompleks Paspampres!" tulis RR di Twitter, Minggu (5/5).

Jenderal Andika pun membantah informasi dari pengakuan RR itu. Ia menyebut, kesatuannya tidak terlibat dalam proses perhitungan suara seperti yang disampaikan RR.

Tak hanya itu, Andika juga menegaskan akan menelusuri siapa Letkol AD yang dimaksud RR. Jika benar ada, ia tak segan menjatuhkan sanksi kepada sang Letkol.

"Kita (TNI) Angkatan Darat akan memproses hukum pemberi info bohong kepada salah satu tokoh bangsa tadi, kita akan memproses hukum," ujarnya, Senin (6/5).

Hanya saja, RR tidak mau KSAD Andika repot mencari tahu siapa Letkol AD yang diceritakannya. Daripada mencari sang Letkol, RR menyebut lebih baik Andika memanggilnya saja.

"RR jadi Penasihat Ekonomi F-ABRI tahun 1992-1998. Paham betul bahwa TNI akan selalu berpihak pada rakyat. Mas Andika, Kasad, ndak usah uber-uber Letkol, bukan salah dia. Panggil RR aja," tulisnya di Twitter, Selasa (7/5).

Pernyataan RR pun mendapat tanggapan positif dari kalangan netizen. Mereka menyebut, sikap yang ditunjukkan mantan Menko Kemaritiman era Presiden Jokowi itu sangat jantan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya