Berita

Panglima TNI/Net

Politik

Kepada DPD RI, Panglima TNI Ungkap Indikasi Penolakan Hasil Perhitungan KPU

SELASA, 07 MEI 2019 | 16:52 WIB | LAPORAN:

Penolakan atas hasil perhitungan suara manual yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI "tercium" TNI. Hal itu bisa berujung pada penyerangan kantor-kantor penyelenggara pemilu.

Panglima TNI, Jenderal Hadi Tjahjanto mengungkapkan, pihaknya menemukan adanya indikasi tentang salah satu kubu pasangan calon presiden akan menolak hasil pemilu presiden 2019.

"Ada indikasi tidak menerima hasil penghitungan suara ke KPU," katanya dalam rapat kerja (Raker) bersama Komite I DPD RI, Ruang GBHN, Gedung Nusantara V, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5).

Indikasi itu kata dia terlihat dari berbagai komentar yang menyatakan kekecewaan ketidakpercayaan atas proses dan perhitungan suara yang dilakukan oleh KPU. Padahal KPU sendiri sudah menegaskan sama sekali tidak pernah kecurangan.

"Akibat dari keberatan tersebut, dapat terjadi unjuk rasa atau bahkan penyerangan terhadap kantor-kantor penyelenggara pemilu, KPU, Bawaslu, dan lain sebagainya yang sudah kami prediksi dan kami siagakan bersama Pak Kapolri," pungkasnya.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, hadir dalam Raker itu Ketua Komite I DPD RI bersama jajarannya, Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, perwakilan Menteri Hukum dan HAM, perwakilan Jaksa Agung dan perwakilan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya