Berita

Ratna Sarumpaet/RMOL

Hukum

Fahri Kagumi Keberanian Ratna Yang Mengaku Berbohong

SELASA, 07 MEI 2019 | 15:16 WIB | LAPORAN:

 Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menjadi saksi meringankan untuk terdakwa penyebaran informasi bohong alias hoax, Ratna Sarumpaet di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (7/5).

Usai memberikan kesaksian, Fahri mengungkapkan kekagumannya kepada Ratna Sarumpaet karena berani mengakui kebohongan yang dibuat.

Menurutnya, banyak orang di negeri ini yang suka berbohong tetapi terus menerus berbohong agar kebohongan yang dibuat tidak diketahui.

"Saya yang telepon diterima, saya tidak tahu (yang angkat telepon) orang di rumahnya. Saya minta bicara. Di situ dia (Ratna) bilang, Fahri saya minta maaf, saya telah berbohong, dan saya akan konferensi pers. Ya sudah. Saya kagum di situ," katanya.

Makanya, Fahri mengaku kagum dengan Ratna Saumpaet yang mengakui kebohongannya itu dan mengorbankan reputsai yang selama ini telah dibangunnya.

"Bisa orang menelan kebohongannya kan luar biasa. Banyak orang bohong dia teruskan kebohongannya. Artinya dia kan mengorbankan reputasinya sebagai orang yang membangun reputasinya," ujar inisiator Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) itu lagi.

Terkait kesaksiannya di persidangan, Fahri mengaku hanya menyampaikan apa yang diketahui, dialami, dan didengarnya terkait kasus Ratna.

"Bagi saya Bu Ratna sudah mengaku bahwa dia bohong dan dia sudah minta maaf. Ya sudah selesai," ungkapnya.

Menyoal apakah kecewa atas kebohongan Ratna, Fahri menilai itu sebagai hal biasa. Yang tidak boleh bohong itu, kata dia, adalah pejabat publik karena dia bisa kena delik kebohongan publik.

"Tapi pejabat publik juga berbohong kok. Sudahlah kita ini terlalu kayak suci gitu loh. Kita ini bohong hari-hari," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya