Berita

Al Baghdadi/Net

Dunia

Al Baghdadi Muncul Dalam Pesan Video, ISIS Masih Kuat?

SELASA, 30 APRIL 2019 | 14:11 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pemimpin kelompok militan ISIS Abu Bakar al-Baghdadi, muncul untuk pertama kalinya sejak lima tahun terakhir dalam sebuah video propaganda yang dirilis oleh kelompok bersenjata itu awal pekan ini.

Jaringan media ISIS, Al Furqan , dan dimuat ulang Al Jazeera, merilis pesan video tersebut.

Dengan mengenakan jubah hitam dan rompi krem, Baghdadi muncul dengan mengatakan bahwa kelompok itu akan membalas dendam atas pembunuhan dan pemenjaraan para pejuangnya.


Tidak jelas kapan rekaman itu dibuat, tetapi Baghdadi merujuk pada ketegangan masa lalu untuk perjuangan berbulan-bulan untuk Baghouz, benteng terakhir ISIS di Suriah timur, yang berakhir bulan lalu.

"Pertempuran untuk Baghouz sudah berakhir," kata Baghdadi dengan janggut yang lebat dan senjata serbu di dekatnya. Dia duduk bersila di atas bantal dan berbicara kepada tiga pria yang wajahnya disamarkan.

Sementara itu, Kelompok SITE Intelligence mengatakan bahwa Baghdadi juga membahas soal pemboman di Sri Lanka yang menewaskan lebih dari 250 orang pada Minggu Paskah dalam rekaman audio setelah video berakhir.

"Saudara-saudaramu di Sri Lanka telah menyembuhkan hati para monoteis (anggota ISIS) dengan pemboman bunuh diri mereka, yang mengguncang ranjang para pejuang selama Paskah untuk membalas dendammu saudara di Baghouz," tambahnya.

"Ini adalah penampilan pertama Baghdadi dalam sebuah video sejak menyampaikan khotbah di Masjid Agung al-Nuri, di Mosul, Irak, pada tahun 2014.

Pidato itu menandai kebangkitan kelompok tersebut dan kekhalifahan yang dinyatakan sendiri di Irak dan Suriah.

Pada bulan Januari tahun yang sama, ISIS mengambil kota Suriah Raqqa sebagai ibukotanya. Kemudian pada Juni tahun yang sama, kelompok itu juga telah merebut kota Mosul kedua di Irak, dengan populasi dua juta orang. Kota itu diduduki hingga tahun 2017.

Pada puncaknya pada Januari 2015, ISIL menguasai wilayah di Suriah dan Irak yang kira-kira setara dengan ukuran Inggris dan telah menarik 40.000 pejuang untuk tujuan itu.

Dengan hadiah 25 juta dolar AS di kepalanya, Baghdadi adalah orang yang paling dicari di dunia. Meskipun banyak klaim tentang kematiannya dalam beberapa tahun terakhir, keberadaannya tetap menjadi misteri.

"Pertempuran kami hari ini adalah perang gesekan untuk merugikan musuh, dan mereka harus tahu bahwa jihad akan berlanjut sampai kiamat," kata Baghdadi dalam video itu.

Skrip tertulis pada awal video bertanggal pada awal April. Keaslian dan tanggal rekaman tidak dapat diverifikasi secara independen.

Dalam video berdurasi 18 menit itu, Baghdadi menekankan bahwa operasi ISIS terhadap Barat adalah bagian dari pertempuran panjang dan kelompok itu akan membalas dendam bagi para anggotanya yang telah terbunuh.

"Akan ada lebih banyak yang akan datang setelah pertempuran ini," kata Baghdadi, tampaknya merujuk pada pertarungan terakhir di Baghouz.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya