Berita

Diskusi di Kebayoran Baru/RMOL

Dunia

Indonesia Harus Perjuangkan Repatriasi Warga Rohingya

KAMIS, 25 APRIL 2019 | 20:24 WIB | LAPORAN:

Kementerian Luar Negeri harus mengawal repatriasi warga rohingya ke negara asal mereka, Myanmar. Menurut anggota Komisi I DPR Sukamta menilai pemulangan kembali ke tanah air merupakan solusi terbaik bagi mereka.

"Untuk solusi persoalan Rohingya, Kemenlu harus berupaya keras agar kekerasan dihentikan dan repatriasi dilakukan," ujarnya dalam diskusi bertajuk 'Solusi Masalah Rohingnya' yang dilaksanakan di kawasan Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (25/4).

Politisi PKS itu meminta pemerintah untuk membuat target persoalan Rohingya. Sebab hanya dengan begitu, maka besar harapan persoalan akan cepat selesai.


"Tapi kita berharap ada target waktu, agar apabila Myanmar tidak mencapai batas waktu. Kita punya opsi diplomasi yang lain. Karena ini persoalan yang sangat masif," tambahnya.

Salah satu yang harus menjadi target Indonesia dalam membantu pembebasan warga rohingnya adalah memperjuangkan hak-hak mereka, yakni dengan mendorong iklim demokrasi benar-benar hidup di Myanmar.  

"Capaian jangka panjang, saya kira perlu mendorong demokratisasi di Myanmar. Dengan demokratisasi itu hak sipil, nilai kemanusiaan, perlindungan HAM bisa dicapai. Tentu Myanmar sudah masuk fase demokratis, tapi masih sangat dini dan jauh dari nilai demokrasi yang sesungguhnya," tutup Sukamta.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya