Berita

Ferdinand Hutahaean/Net

Politik

Sudah Menang, BPN Prabowo-Sandi Tak Pernah Bahas Opsi Pemilu Ulang

SELASA, 23 APRIL 2019 | 12:06 WIB | LAPORAN:

Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno tidak pernah membahas opsi pemilihan umum presiden ulang, menyusul banyaknya dugaan kecurangan yang terungkap.

Hal itu disampaikan oleh Jurubicara BPN yang Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean di akun Twitter pribadinya, Selasa (23/4).

"Kita tidak pernah membahas opsi Pemilu Ulang. Tidak pernah ada gagasan itu di BPN. Kita semua sedang berjuang meluruskan perjuangan yang mengumpulkan C1 sebagai bukti bahwa memang Prabowo-Sandi menang Pilpres," tulis Ferdinand.

Sebelumnya, opsi Pemilu Ulang ramai diperbincangkan oleh warganet. Mereka menertawakan Prabowo-Sandi yang mengklaim menang Pilpres, namun masih menuntuk KPU untuk menggelar Pemilu Ulang.

"Kubu 02 ini aneh. Yakin menang 62% , tapi minta pemilu diulang, haha," tulis pemilik akun Facebook Mulyo Handoyo dalam salah satu komentarnya.

Tak hanya warganet, pengamat politik Hendri Satrio juga mengatakan hal senada. Menurutnya, KPU sebagai penyelenggara Pemilu harus mempersiapkan skenario Pemilu Ulang jika kecurangan makin banyak.

"Bila ada kekurangan dalam penyelenggaraan dan temuan kecurangan semakin banyak, maka demi Indonesia, sebaiknya KPU mulai memikirkan skenario pemungutan suara ulang," katanya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (22/4).

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya