Manchester United meÂnelan kekalahan telak saat melawat ke markas Everton. The Red Devils dihajar oleh The Toffees 4-0 (2-0).
Dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris di Goodison Park, kemarin malam WIB, MU ketinggalan dua gol pada babak pertama. Richarlison menjebol gawang MU pada menit ke-13, Gylfi Sigurdsson menggandaÂkan keunggulan tim tuan rumah pada menit ke-28.
Everton menambah dua gol lagi ke gawang MU pada babak kedua. Lucas Digne pencetak gol pada menit ke-56. Sedangkan Theo Walcott mencatatkan namanya di paÂpan skor pada menit ke-64.
Dengan hasil ini, Everton ada di posisi ketujuh dengan raihan 49 poin. Sementara koleksi angka MU tertahan sebanyak 64 poin, sehingga tak beranjak dari posisi keeÂnam klasemen Liga Inggris.
Sementara itu, MU juga telah menyerah di Liga Champions. Tim besutan Solskjaer itu disÂingkirkan Barcelona di babak perempatfinal.
Tak hanya laju yang kurang sip, penampilan MU juga dikritik. Eks Manajer MU, Van Gaal, yang mencibir keputusan manajemen memÂpermanenkan Solskjaer pada Desember, kembali menyoroÂti cara bermain The Red Devils. Dia bilang MU terlalu sering bermain bertahan.
"Saya bisa melihat baÂgaimana Ole memberikan imÂbas di awal, karena MU ada di peringkat kesembilan pada papan klasemen saat diambil alih olehnya," kata Van Gaal seperti dikutip Sportskeeda.
"United memainkan sepaÂkbola antifootball, itu sebutan saya, tetapi jangan berpikir bahwa Ole juga tidak takut untuk memarkir bus. Dia lebih defensif daripada yang kalian pikirkan," dia menambahkan.
Van Gaal memberikan beÂberapa contoh pertandingan yang dimainkan MU dengan parkir bus. Tak hanya di liga Inggris, namun juga saat mereÂka tampil di Liga Champions.
"Saya memperhatikan tim, karena saya masih menonton pertandingan-pertandingan United dan Ole parkir bus menghadapi Arsenal. Mereka melakukannya lagi saat menghÂadapi Tottenham di liga Inggris. Juga saat melawan Paris Saint-Germain dan Barcelona di Liga Champions," Meneer Belanda itu mencontohkan.
