Berita

Suasana pemmilihan di Paris/RMOL

Dunia

Dengan Proses Coklit, Pencoblosan Surat Suara Di Paris Berlangsung Lancar

SENIN, 15 APRIL 2019 | 00:20 WIB | LAPORAN:

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Paris bersama dengan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) Paris telah menyelenggarakan pemungutan suara Pemilu di wilayah kerja Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Paris, Perancis. (13/4)

 â€œPara calon pemilih dengan penuh antusias mengikuti pesta demokrasi yang berlangsung 5 (lima) tahun sekali tersebut, dari sejak pukul 08.00 pagi pada saat Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) mulai dibuka," ungkap Anggota PPLN Paris Rudjimin melalui keterangan tertulis yang diterima, Minggu (14/4).

Pemilih yang ikut memberikan suaranya di Pemilu Paris diantaranya 74 persen Pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilihan Tetap (DPT), 9 persen pemilih yang masuk di Daftar Pemilih tambahan (DPTb) dan 17 persen merupakan pemilih di Daftar Pemilih Khusus (DPK).


Rudjimin menilai, kehadiran pemilih dari DPK dan DPTb cukup tinggi dikarenakan Paris merupakan salah satu pusat pendidikan yang menjadi tujuan mahasiswa dan tenaga pengajar Indonesia, sekaligus salah salah satu negara tujuan wisata.

Sementara itu pemilih PPLN Paris 71 persen merupakan perempuan dan 28 persennya merupakan laki-laki. Hal ini menunjukkan semakin pentingnya peran perempuan dalam ikut menentukan arah pemerintahan di Indonesia.

Rudjimin juga menyampaikan, banyaknya pemilih yang memberikan suaranya mengharuskan PPLN memperpanjang waktu pemungutan suara menjadi jam 18.40.

Tingkat kehadiran para pemilih diperkirakan jauh lebih tinggi dari pemungutan 5 tahun yang lalu, hal  ini merupakan hasil dari program sosialisasi pemilu yang dilaksanakan di berbagai kota di wilayah Prancis, dan penyebaran informasi pemilu melalui berbagai media social baik twitter, facebook, whatssup dan laman PPLN Paris.

“Setelah melakukan pemilihan, para pemilihan nampak sekali menikmati aneka masakan yang tersedia, becanda dan tertawa di halaman KBRI,” cerita Rudjimin.

Lanjut Rudjimin, kelancaran dan ketertiban pemungutan suara di Paris didorong oleh ketersediaan data pemilih yang cukup akurat setelah melalui proses Coklit (Penelitian dan Pencocokan) oleh Tim Data yang dibentuk oleh PPLN Paris.

Diketahui, penghitungan suara akan dilakukan bukan saja terhadap Kertas Suara yang telah dicoblos dari 3 TPSLN, namun juga kertas suara dari pemilih yang memilih menggunakan pos sebagai metode pemungutan suara. Pemilih pos berjumlah lebih dari 50 persen dari pemilih di Prancis.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya