Berita

Suasana pemilu di KJRI Huston/KJRI Huston

Dunia

Dangdut Meriahkan Pemilu Di Houston, Warga Lokal Hingga Anggota Kongres AS Hadir

MINGGU, 14 APRIL 2019 | 18:23 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri menggunakan hak suara mereka dalam pemungutan suara serentak akhir pekan ini.

Namun ada yang berbeda dari suasana pemungutan suara di Kantor Konsulat Jenderal RI (KJRI) Houston, Texas, Amerika Serikat.

Pada hari Sabtu (13/4), ribuan warga Indonesia datang dan menggunakan hak pilihnya di TPS di Gedung KJRI di Houston.


KJRI Houston membuat pemilu 2019 kali ini dengan pemilu sebelumnya. Pemilu tahun ini benar-benar menjadi ajang pesta rakyat, karena selain menyediakan tempat pemungutan suara, KJRI Houston juga menggelar bazaar yang mengangkat tema "Indonesia Spring Market 2019".

"Ada lebih dari 40 booth yang menjual berbagai souvernir, pakaian, dan jajanan khas Indonesia," kata Konjen RI Dr. Nana Yuliana saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL.

Bukan hanya itu, untuk memeriahkan suasana pemilu dan mengobati kerinduan pada Tanah Air KJRI Houston juga membuka panggung hiburan dengan berbagai penampilan tari dan karaoke dangdut.

"Dangdut dan spring market ini kita adakan karena pemilu bukan hanya pesta demokrasi melainkan juga pesta rakyat, dengan nuansa persatuan dan kesatuan," kata Konjen Nana.

Kegiatan itu mengundang minat pengunjung baik masyarakat Indonesia maupun masyarakat lokal Amerika Serikat.

"Warga setempat datang. Ada juga dari universitas setempat yang hadir karena diundang, termasuk juga hadir congressman partai-partai di Amerika Serikat," jelasnya.

"Mereka juga ikut euforia pesta demokrasi Indonesia," tambahnya.

Jumlah WNI yang datang ke TPS tercatat meningkat dari pemilu sebelumnya. Pada 2009, WNI yang mencoblos langsung ke TPS sebanyak 214 orang. Jumlah ini meningkat menjadi 747 pada 2014. Pada 2019 ini, jumlah WNI yang melakukan mencoblos akhir pekan ini berjumlah 825 orang.

Tidak hanya dari Houston, para pemilih juga datang dari Austin, San Antonio, Dallas, dan kota-kota lain di Texas.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya