Berita

Sidang Ahmad Dhani ricuh/RMOLJatim

Hukum

Dilarang Wawancara, Ahmad Dhani Berantem Dengan Pengawal Tahanan

KAMIS, 11 APRIL 2019 | 16:14 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sidang kasus Ahmad Dhani ricuh. Kericuhan itu terjadi usai penundaan sidang pembacaan tuntutan Ahmad Dhani.

Kericuhan berawal saat Dhani dan tim penasihat hukumnya dilarang untuk menemui awak media yang sudah menunggu untuk wawancara.

Saat keluar sidang, Ahmad Dhani langsung dirangkul salah seorang petugas pengawal tahanan dan menariknya ke dalam mobil tahanan. Mendapat perlakuan yang tak layak, Ahmad Dhani pun tak terima dan berontak. Adu otot dari ke duab belah pihak tak pelak membuat suasana ricuh.

Mirisnya, tak satupun petugas kepolisian yang berusaha melerai kericuhan itu. Kuasa hukum dan simpatisan Dhani pun turut membantu melepaskan tarikan petugas pengawal tahanan.

Musisi dan pentolan band Dewa 19 ini lantas memasuki mobil tahanan yang sudah disiapkan. Namun sesaat sebelum masuk mobil, politikus Gerindra ini mengangkat kedua tanganya agar media mengabadikan peristiwa itu.

"Udah puas, sudah puas fotonya. Apa sudah dapat video dan fotonya, kalau belum, ini ambil lagi," kata Ahmad Dhani dilansir RMOLJatim, Kamis (11/4).

Dhani pun sempat melantangkan takbir dan memberikan pernyataan singkat kepada awak media.

"Sudah, saya tidak mau berkomentar. Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya