Berita

Jubir KPK Febri Diansyah/RMOL

Hukum

Dalami Serangan Fajar, KPK Bakal Panggil Nusron Wahid

RABU, 10 APRIL 2019 | 22:20 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi tidak menutup kemungkinan memanggil politisi Partai Golkar Nusron Wahid setelah namanya disebut oleh tersangka suap distribusi pupuk Bowo Sidik Pangarso.

Pemeriksaan terhadap Nusron yang juga kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) terkait dugaan keterlibatannya dalam rencana membagikan 400 ribu amplop untuk serangan fajar Pemilu 2019.

Menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah, pihaknya belum menetapkan jadwal pemanggilan untuk Nusron. Namun KPK membuka peluang akan memanggil pihak-pihak yang dianggap relevan dalam penanganan kasus suap Bowo Sidik.


"Kalau jadwal pemanggilan untuk saudara Nusron Wahid belum ada sampai saat ini dari informasi yang saya ketahui. Tapi nanti jika dibutuhkan saksi-saksi yang lain keterangannya untuk didengar penyidik mungkin saja akan dipanggil," jelasnya di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (10/4).

"Ketika sudah ada informasi tentang jadwalnya dan waktu yang tepat saya sampaikan," kata Febri.

Bowo Sidik mengaku diminta oleh Nusron Wahid selaku Ketua Bapilu Jawa dan Kalimantan Golkar menyiapkan 400 ribu amplop berisi uang dengan total Rp 8 miliar untuk Pemilu 2019.

Saut Edward Rajagukguk selaku kueas hukum Bowo Sidik mengatakan, kliennya mendapat perintah tersebut dari Nusron ketika bertemu empat mata di Gedung DPR RI.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya