Berita

Otto Hasibuan, Rizal Ramli bersama adovkat lainnya/Net

Politik

Ribuan Pengacara Dukung Prabowo-Sandi Atas Nama Pribadi

RABU, 10 APRIL 2019 | 08:53 WIB | LAPORAN:

Ribuan pengacara yang tergabung dalam Aliansi Advokat Indonesia Bersatu menyatakan sikap mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

Salah satu pertimbangan mereka ogah mendukung petahana Joko Widodo terkait masalah penegakan hukum.

"Perhatian pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi terhadap penegakan hukum sangat lemah. Dan kami yakin kepemimpinan Pak Prabowo dan Pak Sandi mampu menegakkan hukum dengan baik," kata salah satu penggagas aliansi yang juga advokat senior, Otto Hasibuan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa malam (9/5).

Tokoh Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) itu menyebut pemerintahan Jokowi sama sekali tidak memperhatikan dunia penegakan hukum dan dunia advokat. Bahkan, cenderung membiarkan adanya intervensi pemerintah terhadap dunia advokat.

"Contoh Munas (Peradi) di Pekanbaru, kami tidak bisa bermunas karena izin dicabut pihak kepolisian. Intinya para advokat putus harapan, hopless lah," terangnya.

Pertimbangan utama lainnya revolusi mental yang dicanangkan oleh Jokowi terbukti gagal. Contoh sederhana Otto menyebut jika revolusi mental berhasil dijalankan maka tidak akan muncul banyak hoax.

"Ibarat membangun keluarga kita membangun kesehatan dulu. Mana lebih penting rumah bagus atau badannya sehat. Pemerintahan Jokowi sangat mempertimbangkan pembangunan fisik tapi pembangunan mental sama sekali tertinggal. Karenanya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan kepercayaan antar masyarakat semakin berkurang," kata dia.

Deklarasi dukungan akan dilaksanakan pada Kamis malam di Jakarta dihadiri ribuan advokat dari seluruh Indonesia.

Selain Prabowo, kata Otto, tokoh perubahan Indonesia Rizal Ramli juga direncanakan hadir dalam kegiatan tersebut. Terkait dukungan ini Otto menepis sebagai sikap Peradi secara organisasi.

"Ini dukungan pribadi-pribadi, tidak membawa organisasi," demikian Otto.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya