Berita

Ratna Sarumpaet/Net

Hukum

Saksi Ngaku Dikirimi Foto Lebam, Ratna: Bohong!

SELASA, 09 APRIL 2019 | 15:39 WIB | LAPORAN:

Seorang saksi bernama Ruben turut dihadirkan dalam sidang kasus penyebaran informasi bohong alias hoax dengan terdakwa Ratna Sarumpaet.

Dalam kesaksiannya, Ruben mengaku sempat dikirimi Ratna foto wajah lebamnya. Ratna mengirimi langsung lewat aplikasi perpesanan WhatsApp.

"Saya dikirimkan foto sama beliau," akunya dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (9/4).


Namun karena tidak merasa kenal dekat, Ruben enggan menanggapi lebih jauh maksud dari pengiriman foto tersebut. Dia mengacuhkan pesan chat dari ibu artis cantik Atiqah Hasiholan itu.

Foto, sambung Ruben, dikirim sebelum mereka bertemu di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, pada tanggal 26 September 2018 lalu untuk membicarakan tentang kasus tertentu.

Namun saat mereka bertemu, Ruben mengaku tidak terlalu memperhatikan wajah Ratna. Apalagi saat itu, Ratna tengah mengenakan kacamata berwarna hitam.

"Saya sempat nggak ngeh itu kaka (Ratna) karena dia makai kacamata," tegasnya.

Namun kesaksian tersebut dibantah oleh Ratna yang mengaku tidak pernah berkirim foto ke Ruben.

"Yang tidak benar adalah bahwa apa yang dia janjikan atau yang dia tawarkan ke saya itu semua bohong, karena semuanya ketemu dia di Polda. Kemudian saya ketemu di Polda dan penyidik panggil saya untuk mengklarifikasi tentang kerugian segala macam terbukti beliau dan teman-temannya mungkin punya kebiasaan buat menipu uang-uang kecil," kata Ratna.

“Nggak pernah saya kirim foto ke dia,” sambungnya.

Haki kemudian bertanya ke Ruben, apakah keterangan yang diberikan benar adanya dan bisa dipertanggungjawabkan.

“(Keterangan) tetap. Kalau bisa diambil HP saya di Polda bisa dibuka sama-sama,” terang Ruben.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya