Berita

Pertemuan Lintas Pemangku Kepentingan Bidang Manajemen SDM/RMOL

Nusantara

UNDP Bangga Proyek Sustain Tingkatkan Kualitas SDM Peradilan

KAMIS, 04 APRIL 2019 | 19:11 WIB | LAPORAN:

Proyek Support to the Justice Sector Reform in Indonesia (Sustain) yang digagas Uni Eropa dan Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) Indonesia diharapkan mampu meningkatkan kemampuan sumber daya manusia di kementerian maupun lembaga.

Proyek Sustain yang didanai UE dan dilaksanakan oleh UNDP merupakan dukungan dalam menekankan kualitas SDM baik untuk kementerian/lembaga, pemerintah maupun swasta yang kini salah satunya adalah Mahkamah Agung.

Pelaksana Tugas Kepala Perwakilan UNDP Indonesia Christophe Bahuet menyampaikan, selama beberapa dekade penekanan dalam SDM adalah pada pengembangan kapasitas, memberikan keterampilan teknis dan pengetahuan. Untuk memungkinkan staf dan kepemimpinan memenuhi tugas mereka dengan kompetensi dan efisiensi.

"Peradilan Indonesia mendedikasikan SDM untuk tugas semacam itu, menciptakan akademi yudisialnya sendiri, pusdiklat di Ciawi dan membina banyak seminar dan lokakarya pelatihan pendidikan yudisial berkelanjutan," jelasnya dalam Pertemuan Lintas Pemangku Kepentingan Bidang Manajemen SDM di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (4/4).

"UNDP sering menjadi mitra dari upaya semacam itu di Provinsi Aceh atau lebih baru-baru ini dengan Proyek Sustain UE-UNDP di 15 pengadilan percontohan di seluruh negeri. Baru-baru ini masalah pengelolaan SDM diakui sama pentingnya dengan peningkatan kompetensi personil. Di sini sekali lagi, Mahkamah Agung Indonesia berada di garis depan dalam upaya ini," tutur Bahuet.

Bahuet mengaku bangga dapat bergabung dengan MA guna meningkatkan efisiensi, integritas dan transparansi pengelolaan 30 ribu tenaganya.

"Dalam kapasitas saya sebagai perwakilan UNDP di Indonesia, saya menyatakan harapan bahwa eksperimen inovatif ini dapat bergabung dengan banyak perusahaan milik negara dan swasta," katanya.

Uni Eropa-UNDP Sustain merupakan proyek selama lima tahun yang didanai UE untuk memberikan dukungan teknis bagi Mahkamah Agung dan pengadilan-pengadilan di bawahnya dalam melaksanakan pembaruan peradilan. Demi meningkatkan transparansi, integritas, dan akuntabilitas lembaga peradilan serta meningkatkan kualitas pelayanan peraduan bagi masyarakat.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya