Berita

Amien Rais/Net

Politik

Genderuwo Yang Dimaksud Amien Rais Peretas IT KPU

KAMIS, 28 MARET 2019 | 18:46 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Pernyataan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais yang menyebut Hotel Borobudur banyak genderuwo sebenarnya baik. Mantan ketua MPR itu hanya ingin agar penyelenggara pemilu melakukan penghitungan suara dengan hati-hati.

Ketua DPP PAN Yandri Susanto menguraikan bahwa tempat penghitungan akhir pemilu harus digelar di tempat yang benar-benar aman. Jangan sampai tempat tersebut, bisa dimasuki genderuwo. Genderuwo yang dimaksud adalah para hacker atau peretas yang bisa mengacaukan perhitungan suara.

“Ya itu kan peringatan dari Pak Amien. Toh dulu waktu pilkada misalnya pernah ada sistem IT KPU itu kan di-hack atau ada masalah teknis. Nah itu dalam sistem IT itu bisa saja ada yang mengendalikan atau sesuai pesanan tertentu,” ujar Yandri di komplek DPR, Jakarta, Kamis (28/3).

Anggota Komisi II DPR itu menegaskan bahwa pemilu Indonesia memang bukan menganut sistem IT, melainkan manual yang diakui. Sementara yang dikhawatirkan Amien Rais, kata Yandri, hasil dari IT mempengaruhi opini tanpa memperhatikan yang step by step dari TPS ke TPK kabupaten dan seterusnya.

“Itu kan hasilnya manual, jangan sampai  IT yang nanti bisa dimainkan oleh para pihak atau diganggu oleh pihak luar itu menjadi pedoman masyarakat Indonesia,” ungkapnya.

Serbuan IT itu, sambungnya, berpotensi mengubah hasil penghitungan manual. Di sinilah muncul celah adanya manipulasi data.

“IT menyatakan dia yang menang, sementara yang manualnya belum selesai dihitung dan diplenokan di tingkat KPU pusat,” pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya