Berita

Menteri ESDM< Ignasius Jonan berkunjung ke NTT/ESDM

Bisnis

Menteri ESDM Ajak Seluruh Stakeholder Tingkatkan Rasio Elektrifikasi NTT

MINGGU, 24 MARET 2019 | 23:25 WIB | LAPORAN:

. Komitmen Pemerintah baik melalui Kementrian ESDM, BUMN, dan PLN untuk terus memberikan cahaya ke masyarakat hingga pelosok desa di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terus dilakukan.

Langkah ini dilakukan guna mewujudkan Indonesia terang dengan membangun infrastruktur ketenagalistrikan hingga pelosok terluar, tertinggal, dan terpencil.

Menteri ESDM, Ignasius Jonan dalam kunjungan kerja di Maumere menyampaikan bahwa anggaran APBN adalah uang rakyat yang harus dikembalikan kepada rakyat dan harus berenergi keadilan sosial dari Sabang sampai Merauke dan Miangas sampai Rote.


“Ini kita dipercaya mengabdi kepada masyarakat, terutama dalam meningkatkan ratio elektrifikasi dengan memberikan cahaya listrik warga yang saat ini belum menikmati listrik,” ujar Jonan, Minggu (24/3).

Jonan mengimbau kendala yang dihadapi PLN dalam peningkatan rasio elektrifikasi di lapangan segera dilaporkan. Misalnya kesulitan dalam pengadaan lahan dan jalan yang akan dilewati jaringan listrik.

Dengan demikian, ia berharap kendala yang dihadapi PLN dapat segera diselesaikan bersama-sama baik melalui Pemerintah Provinsi, DPRD Provinsi, DPR RI, dan Kementrian ESDM.

"Salah satu strategi adanya terang di malam hari yaitu dengan pemasangan PJU bertenaga surya sebanyak 1.034 titik. Kalau tarik kabel jaringan listrik sulit, kita pemerataan bangunan pasang saja 13.000 bahkan 20.000 yang diminta anggarkan untuk NTT dan selain itu meningkatkan rasio elektrifikasi adalah dengan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) sebanyak 4.284 lampu", ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur NTT, Josef Nai Soi menyampaikan NTT itu adalah Nusa Terindah Toleransi.

"Kami hadir untuk memperjuangkan Jala (jalan, listrik, dan air). Saya yakin dengan datangnya direktur PLN agar lebih cepat rasio elektrifikasi naik dari 60%, lalu ke dua air (aman intim dan ramah) sangat diperlukan setiap harinya. Mari kita bahu-membahu untuk membangun NTT lebih sejahtera,” ungkapnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya