Berita

Dedi Prasetyo/Net

Hukum

Polri: Kelompok Kalora Tersisa Tujuh Anggota

JUMAT, 22 MARET 2019 | 16:22 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tiga orang anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Tinombala di Dusun Air Teh, Desa Marete, Sausu, Parigi Moutong pada Kamis (21/3).

Kini kelompok MIT hanya tersisa tujuh orang, termasuk Ali Kalora.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyampaikan, kelompok ini terpecah menjadi dua.


Kelompok pertama dipimpin oleh Qatar alias Farel beranggotakan enam orang. Kelompok kedua dipimpin Ali Kalora bersama tiga rekannya yang diketahui berada di sisi kanan pegunungan Marate.

“Jadi pasca kontak tembak kemarin, tiga meninggal, tinggal tujuh (anggota Ali Kalora). Semoga dalam waktu dekat ini semuanya berhasil diamankan oleh aparat penegak hukum, khususnya oleh Satgas Tinombala," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (22/3).

Dedi menjelaskan, kelompok pertama menguasai satu laras panjang dan dua senjata api, sementara kelompok Ali membawa satu laras panjang.

Kendati terbatas jumlah senjatanya, kata Dedi, tetap dikhawatirkan bom lontong siap ledak yang selalu dibawa kelompok ini.

"Mereka cukup ahli merakit bom lontong," tegas mantan Wakapolda Kalimantan Tengah ini.  

Satgas terus mengimbau melalui pihak keluarga agar Ali Kalora dan rekan-rekannya segera menyerahkan diri dan mengikuti proses peradilan.

"Daripada mereka melakukan perlawanan dan pada akhirnya mereka akan berhadapan dengan Satgas Tinombala yang memiliki kemampuan terlatih," pungkas Dedi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya