Berita

Foto: Net

Bisnis

UMKM Butuh Tiga Dukungan Pemerintah

KAMIS, 21 MARET 2019 | 07:31 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Dukungan pemerintah dibutuhkan bagi para pelaku usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar bisa melakukan ekspansi ke luar negeri.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Ahmad Heri Firdaus mencatat ada tiga dukungan yang harus diberikan pemerintah.

Di antaranya, dukungan dari segi pembiayaan, persiapan keterampilan dan SDM pelaku UMKM


"Ketiga memberi akses yang luas untuk pemasaran, sehingga produksi ekspornya meningkat," terang Heri dalam keterangan tertulisnya, Rabu (20/3).

Menurutnya, jaringan distribusi dan logistik masih menjadi kendala bagi UMKM, khususnya pembiayaan transportasi ekspor. Sehingga pemerintah perlu memberi fasilitas agar UMKM bisa eksis di luar negeri.

“Apalagi, produk UMKM yang ada di Indonesia punya kualitas yang baik. Di Yogya dan Jawa Barat, misalnya, ada industri padat karya yang berkualitas ekspor. Contohnya, tekstil dan kerajinan tangan,” tegasnya.

Senada dengan itu, aktivis penggiat hak-hak warga disabilitas, Anggiasari Puji Aryatie juga menilai ada tiga hal yang perlu didorong agar UMKM berkembang pesat.

Pertama, sambung politisi Nasdem tersebut, iklim usaha dan perdagangan yang nyaman, sehingga berefek kepada terbukanya lapangan pekerjaan yang lebih luas.

“Kedua, peningkatan kapasitas para pelaku industri kreatif melalui pelatihan dan pendampingan. Terakhir adalah pasar dan jejaring,” terang caleg dari dapil DIY itu.

Anggia menggarisbawahi agar pelaku UMKM mengikutsertakan kaum difabel dalam setiap bidang usaha yang digeluti.

"Teman-teman kaum difabel yang bergerak di bidang itu," ujar Anggia.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya