Berita

Luhut terlibat kericuhan tampak coba ditenangkan politisi Golkar, Rizal Mallarangeng/RMOL

Politik

Gara-gara Luhut, KPU Pertimbangkan Tidak Undang Menteri

KAMIS, 14 MARET 2019 | 19:54 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemilihan Umum (KPU) mempertimbangkan usul Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi untuk tidak mengundang para menteri ke dalam ruangan Debat Pilpres ke-3 antar Cawapres pada Minggu depan (17/3).

Komisioner KPU RI, Wahyu Setiawan, mengungkapkan, usulan itu kembali diutarakan pihak Prabowo-Sandi dalam Rapat Pembahasan Protokoler dan Pengamanan Debat Calon Wakil Presiden Pemilu Tahun 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis siang (14/3).

"Tadi disampaikan dalam rapat, ada masukan dari BPN agar para menteri kabinet sebagai pembantu presiden itu tidak diundang dalam debat," ungkapnya usai rapat, di lokasi yang sama.

Latar belakang usulan BPN itu adalah insiden adu mulut antara pendukung Prabowo Subianto dengan Menko Maritim, Luhut Binsar Panjaitan, di tengah Debat Pilpres ke-2.

Keributan itu buntut ucapan capres 01, Jokowi, yang dinilai menyerang pribadi capres 02, Prabowo Subianto, lewat tudingan kepemilikan lahan seluas ratusan ribu hektare di Aceh dan Kalimantan. Saat ada protes dari kubu Prabowo, Luhut ikut berdiri dan marah-marah ke barisan pendukung Prabowo.

BPN berdalih, semestinya sebagai pejabat negara yang diundang KPU, Menteri Luhut bisa berlaku netral. Bukan malah berlaga layaknya tim sukses yang membela jagoannya.

Kalaupun harus diundang, para menteri sebaiknya masuk ke jatah undangan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf.

Mengenai usul tersebut, Wahyu memastikan KPU akan mempertimbangkannya.

"Tentu saja akan kami pertimbangkan, akan kami putuskan dalam rapat berikut," ucap Wahyu.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya