Berita

Mahmoud Abbas/Net

Dunia

Mahmoud Abbas Tunjuk Sekutu Lama Jadi PM Palestina

SENIN, 11 MARET 2019 | 22:17 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas menunjuk sekutu lamanya. Mohammad Shtayyeh sebagai perdana menteri.
 
Jurubicara kepresidenan Nabil Abu Rudeineh mengatakan, Abbas menerima Shtayyeh yang merupakan anggota komite pusat Fatah di kantornya pada hari Minggu (10/3) dan memintanya untuk membentuk pemerintahan baru.
 
Dia akan menggantikan Perdana Menteri Rami Hamdallah yang akan keluar.
 

 
Dikabarkan Al Jazeera, pemerintahan baru yang akan dibentuk akan didominasi oleh Fatah, meskipun partai-partai kecil lainnya akan tetap diwakili.
 
Sementara itu, Hamas menilai bahwa penunjukan itu mencerminkan unilateralisme dan monopoli kekuasaan Abbas.
 
"Hamas menekankan bahwa mereka tidak mengakui pemerintahan separatis ini karena dibentuk tanpa konsensus nasional," kata jurubicara Hamas, Fawzi Barhoum dalam sebuah pernyataan.
 
Shtayyeh, mantan menteri pemerintah, telah menjadi bagian dari sejumlah tim perunding Palestina dalam perundingan yang ditengahi Amerika Serikat dengan Israel, dan merupakan mantan menteri pemerintah.
 
Abbas sendiri akan tetap menjadi pengambil keputusan utama dan bertugas menjalin hubungan dengan komunitas internasional.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya