Berita

Indonesia-US-Japan LNG Workshop/RMOL

Bisnis

Kelebihan Pasokan, Indonesia Tawarkan LNG Ke Amerika Dan Jepang

RABU, 06 MARET 2019 | 01:31 WIB | LAPORAN:

. Permintaan gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG) dalam negeri saat ini tidak mampu menyerap produksi, alhasil Indonesia harus lebih berupaya mencari pembeli untuk menyeimbangkan pasokan LNG.

"Jadi sampai tahun 2025 kita masih punya 40 cargo yang perlu kita jual dan belum ada pembelinya," ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Djoko Siswanto dalam Indonesia-US-Japan LNG Workshop di Hotel Pullman Thamrin, Jakarta Selasa (5/3).

Dengan jumlah 40 cargo tersebut, hingga 2025 pemerintah memperkirakan Indonesia masih memiliki kelebihan pasokan, dimana gas tersebut berasal proyek LNG Tangguh dan juga LNG Bontang. Sehingga dilakukan upaya penawaran ekspor kepada beberapa negara, khususnya kepada traditional buyer yang berpengalaman.


"Pertama kita nawarinnya ke traditional buyer Jepang, Korea, Amerika, China, kalau kemarin kita jugakan ke Singapura. Jadi kita lelang kepada siapapun buyer terutama buyer-buyer yang sudah experience untuk trading LNG, bukan buyer-buyer yang baru. Kemarin Jumat kita berhasil ekspor ke Singapura 16 cargo yang ditandatangani," lanjut Djoko.

Dalam acara workshop turut hadir Wakil Duta Besar AS Heather Variava dan Wakil Duta Besar Jepang Keichii Ono, perwakilan ketiga negara tersebut sepakat bekerjasama dalam mendukung membangkitkan ekspor dan impor LNG.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya