Berita

Indonesia-US-Japan LNG Workshop/RMOL

Dunia

Indonesia, AS, Dan Jepang Kolaborasi Seimbangkan Pasokan LNG

SELASA, 05 MARET 2019 | 14:39 WIB | LAPORAN:

Indonesia, Jepang, dan Amerika Serikat (AS) akan bekerja sama dalam mengatur ekspor dan impor gas alam cair (Liquefied Natural Gas/LNG), demi menyeimbangkan pasokan LNG dari ketiga negara tersebut.

Diharapkan kerja sama itu terwujud dalam Indonesia-US-Japan LNG Workshop yang digelar pemerintah Indonesia bersama Kedutaan Jepang dan Kedutaan AS di Hotel Pullman Thamrin, Selasa (5/3) ini,

"Forum ini sangat berguna untuk melihat potensi LNG di Indonesia, apakah masih ada kelebihan kapasitas untuk diekspor," ungkap Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Djoko Siswanto.


Wakil Duta Besar Jepang Keichii Ono menjelaskan, dengan kapasitas ekspor LNG mencapai 30 miliar kaki kubik, AS dapat berkontribusi untuk memperkuat ketahanan energi Indonesia yang tengah kelebihan pasokan LNG.

"Saya yakin kami akan menemukan kesempatan untuk kerja sama trilateral yang memanfaatkan keahlian dari masing-masing negara pada area ini melalui diskusi hari ini," terang Ono.

Lanjut Ono, Indonesia merupakan negara dengan lima besar importir gas terbesar bagi negaranya, bahkan sejak tahun 1970-an Indonesia telah membantu Jepang dalam mengatasi krisis minyak.

Oleh karenanya, kata dia, pihaknya siap membantu Indonesia untuk mengatasi kelebihan pasokan tersebut dengan bantuan program pelatihan pengembangan kapasitas.

"Jepang berkomitmen untuk bekerja bersama-sama Indonesia untuk menangani tantangan baru ini," ujar Ono.

Selain itu, Wakil Duta Besar AS Heather Variava mengatakan, konferensi ini telah membantu mempertemukan ketiga negara untuk mengembangkan pasar LNG.

"Kami melihat kesempatan untuk ketiga negara di sektor ini (LNG) dalam memenuhi peningkatan permintaan di Asia Pasifik," tegas Variava.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya