Berita

Politik

Joged Di Atas Sajadah, Aktivis 212: Alihkan Perhatian Umat Islam Dari Data Ngawur Jokowi

SELASA, 19 FEBRUARI 2019 | 15:43 WIB | LAPORAN: TUAHTA ARIEF

Beredarnya rekaman video calon anggota legislatif DPRD DKI Jakarta dari PDIP, Doddy Akhmadsyah Matondang yang turut serta menjadi salah satu yang berjoged di atas sajadah sangat melukai hati umat islam.

"Ini provokasi yang nampaknya sengaja dibuat untuk mengalihkan perhatian umat islam yang sedang fokus mengkritisi data-data ngawur yang disampaikan Jokowi dalam debat capres lalu," kata aktivis 212, Ustaz Sani Abdul Fatah Kepada Berita Politik RMOL, Selasa (19/2).

Menurut Ketua GNPF Ulama Kota Binjai ini, pendukung petahana masih menggunakan isue-isue politik indentitas dan sentimen agama untuk mengaburkan perhatian.


"Kami menduga, ini sengaja dilakukan agar umat islam marah, sehingga opini yang terbentuk di tengah masyarakat tidak lagi terfokus pada kesalahan data yang dipaparkan Jokowi. Sentimen agama ini cepat menyala," lanjut Sani.

"Sangat mungkin ini settingan agar kepanikan tim dan pendukung paslon 01, teralihkan. Kenapa? karena selama ini mereka mengajak debat pakai data. Dan ternyata datanya ngawur semua," kata Sani.

Sajadah, menurut Ustaz San, adalah merupakan salah satu instrumen ibadah umat islam.

"Doddy itu bagaimana islamnya? Sajadah itu simbol dan identitas islam. Malah memprovokasi umat islam dengan pelecehan," tandas Sani. [hta]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya