Berita

Ade Muhammad Nur/Dok Pribadi

Ade Muhamad Nur Terpanggil Bela Warga Terzalimi

JUMAT, 15 FEBRUARI 2019 | 09:17 WIB | LAPORAN:

Perjuangan untuk meraih keadilan ada saja rintangannya.

Tak terkecuali bagi warga Markas Besar Angkatan Darat (Mabad) Sektor 2 Bintaro, Ciputat, Tangerang Selatan, yang terancam digusur.  

Ade Muhamad Nur menyatakan dirinya siap membela warga yang teraniaya.

Menurut dia, perlakuan institusi TNI terhadap warga Mabad Sektor 2 Bintaro tidak sesuai dengan kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Makanya saya bersama 150 advokat Indonesia membela kepentingan anak-anak TNI," terang Ade usai acara dialog bersama warga dengan tema “Bersatulah Anak TNI, Mari Kita Bicara” baru-baru ini.

Ia bersama ratusan advokat lain akan akan mengkaji keputusan penetapan rumah dinas di Mabad yang ditempati warga sejak tahun 1984. Terutama isi Surat Keputusan Kostradnya.

"Sekarang sudah tahun 2019, berarti sudah 45 tahun warga menempati perumahan ini," imbuhnya.

Lebih lanjut Ade menegaskan, keadilan harus tetap ditempuh dengan berbagai cara.

“Saya minta agar warga tetap tenang karena saya bersama 150 advokat akan memperjuangkan hak-hak warga yang Mabad yang mencari keadilan," ujarnya.

Sebagian orang mengaitkan perintah pengosongan perumahan TNI ini dengan situasi politik. Bagi Ade, justru apapun aktivitas sehari-hari ada politiknya. Tapi bukan semata-mata ikut terjun langsung berpolitik.

"Setiap orang punya pemahaman atau tanggapan berbeda. Ada unsur politik atau tidak tentu persoalan ini adalah internal Kodam. Kita tidak ikut masuk ke dalam," tegasnya.

Ade menegaskan, niatnya membela murni supaya masyarakat yang terzalimi mendapatkan haknya kembali.

"Sekali lagi saya membela warga hanya melihat sebagai anak bangsa saja. Sebagai rakyat Indonesia," ujarnya.

Bahkan bantuan hukum yang dia berikan ini tanpa dipungut biaya alias gratis. Ade menjelaskan, hal ini sesuai dengan tanggung jawab organisasi advokat yang i dirikan.

"Saya merasa terpanggil, akan berjuang sepenuh hati saya. Ini bukan promosi caleg. Ini adalah persoalan kemanusiaan," ujar calon legislatif DPR Dapil Banten III dari Partai Nasdem ini.[wid]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya