Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pose Dua Jari, Tiga Kuli Bangunan Diamankan Polisi

SENIN, 11 FEBRUARI 2019 | 12:04 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

. Pose jari saat ini menjadi sensitif. Jika salah menempatkan diri bisa-bisa memicu keributan. Ujungnya nanti diamankan pihak kepolisian.

Seperti dialami tiga anak muda yang diketahui berprofesi sebagai kuli bangunan. Ketiganya dituding pendukung pasangan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Singkat cerita, ketiga pria muda asal Pemalang Jawa Tengah itu, tengah kepergok sedang pose dua jari identik dengan simbol kampanye paslon Prabowo-Sandi.

"Jadi mereka (ketiga pemuda) ini ingin ikut deklarasi sekelompok orang mendukung Pak Jokowi. Ketiganya sedang jalan-jalan saja. Mereka profesinya kuli bangunan di kawasan elite di Jakarta Utara," ujar Kapolsek Tanah Abang, AKBP Lukman Cahyono, kepada redaksi Senin (11/2).

Kronologisnya, menurut Lukman, ketiganya ini sedang berjalan-jalan di kawasan senayan. Melihat sekelompok orang memakai atribut kaos bergambar Jokowi-Maruf Amin, tiba-tiba berniat untuk ikut juga.

Setibanya di lokasi ternyata acara tersebut yakni deklarasi dukungan alumni SMA se-Jakarta untuk Joko Widodo-Maruf Amin yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (10/2) sore. Nah, ketika di dalam istora mereka kepergok peserta lainnya sedang berpose dua jari. Ironisnya, aksi yang mereka lakukan di saat Jokowi berpidato.


"Mereka ini orangnya lugu. Kami pastikan mereka hanya ikut-ikut saja dan tidak tahu dengan pose jari itu," jelas Lukman.

Lukman menegaskan, pihaknya hanya menerima laporan dari pihak panitia acara, dan segera mengamankan ketiga orang ini untuk menghindari keributan.

"Kami amankan mereka untuk menghindari keributan," tegas Lukman.

Sebelumnya, capres nomor urut 01 Jokowi menghadiri acara deklarasi SMA se-Jakarta untuk pilpres 2019. Namun saat Jokowi berpidato, tiba-tiba suara para alumni dari atas tribun menjadi riuh, mereka meneriaki seseorang yang muncul sambil mengacungkan dua jari identik dengan dukungan untuk lawan politik Jokowi, Prabowo-Sandi.

Jokowi pun sempat melongok arah terjadinya keriuhan tersebut. [jto]

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Jokowi, KKP dan BPN Paling Bertanggung Jawab soal Pagar Laut

Senin, 27 Januari 2025 | 13:26

PDIP: Pemecatan Ubedilah adalah Upaya Pembungkaman KKN Jokowi

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11

UPDATE

Prabowo Pasti Setuju Tunda Larangan LPG 3 Kg di Pengecer

Selasa, 04 Februari 2025 | 07:27

Cuaca Sebagian Jakarta Hujan Ringan

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:46

Polri Pangkas Biaya Perjalanan Dinas dan Seminar

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:23

Bahlil Lahadalia Sengsarakan Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:12

Sakit Kanker, Agustiani Minta Status Cekal Dicabut

Selasa, 04 Februari 2025 | 06:07

Coretan “Adili Jokowi” Marak, Pengamat: Ekspresi Kecewa

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:38

Perketat Pengawasan Standarisasi Keselamatan Gedung di Jakarta

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:28

Papua Segera Kebagian Makan Bergizi Gratis

Selasa, 04 Februari 2025 | 05:22

Hati-hati! 694 Gedung Tak Punya Proteksi Kebakaran

Selasa, 04 Februari 2025 | 04:25

Megawati Harap BMKG Belajar dari Kebakaran di Los Angeles

Selasa, 04 Februari 2025 | 04:19

Selengkapnya