Berita

Fahri Hamzah/Net

Politik

Fahri Hamzah: Prabowo Kurang Terbuka Hadapi Isu Orba

MINGGU, 10 FEBRUARI 2019 | 06:30 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Upaya menyudutkan pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno dengan cara mengasosiasikan mereka memiliki kaitan dengan Orde Baru sungguh memprihatinkan sekaligus menggelikan.

Tuduhan seperti ini bukan hal baru, karena pernah terjadi juga di era BJ Habibie.

Demikian antara lain disampaikan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah melalui akun Twitternya.

Anak-anak muda, sebut penggagas Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) ini, dibodohi  soal Orba dan aktor-aktornya.

“Aku baca anak2 ABG dibodohi soal orde baru dan aktor2-nya. Mereka framing bahwa jika @prabowo - @sandiuno berkuasa akan kembali ke zaman orba. Untuk membuat catatan yang adil, ini Persis seperti dulu mereka menuduh Habibie orba lalu menolak. Padahal BJH-lah penyelamat negara,” tulis Fahri.

Lihat saja Sandiaga Uno, kata Fahri Hamzah lagi.

“Ngebayanginnya bisa marah aja susah. Ibu2 nyubit pipinya... Orba apaan lu bang sandi? Saban hari kerja, bikin lapangan kerja dan lari pagi. Sebagai orang Gorontalo (btw besok saya ke sana), bang sandi sopan amat,” tulis Fahri Hamzah lagi.

Menurut Fahri isu Orba ini kurang dihadapi secara terbuka oleh pasangan Prabowo dan Sandiaga. Mestinya, pasangan 02 ini menjawab tantangan kubu  petahana yang dalam sesi debat perdana mengatakan bahwa dirinya bukan diktator, bukan pelanggar HAM dan tidak punya beban masa lalu.

“(Ini) perlu dijawab tuntas. Jadikan tema debat #SiapaOrba,” demikian Fahri Hamzah. [dem] 

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya