Berita

Ketua Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandi, M. Taufik/RMOL

Hukum

PILPRES 2019

Seknas Prabowo-Sandi: Semakin Ditekan, Rakyat Semakin Melawan

RABU, 06 FEBRUARI 2019 | 12:37 WIB | LAPORAN:

. Penegakan hukum rezim pemerintahan Presiden Joko Widodo dinilai masih jauh panggang dari api. Masyarakat sangat ingin menghentikan itu dengan memenangkan pasalon 02 Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019.

Ketua Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandi, Muhammad Taufik mengaku melihat ada banyak kejanggalan dalam penegakan hukum di negeri ini. Salah satu penyebabnya adalah diskriminasi aparat hukum.

"Buktinya pada saat kami melapor, itu nggak diproses. Karena yang kita lapor adalah kelompok sebelah. Tapi kalau yang melaporkan dari kelompok sebelah, proses hukumnya begitu cepat," ujar Taufik dalam diskusi bertajuk "Hukum Era Jokowi Mundur dan Zalim?" di Kantor Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/2).


Ditegaskannya, masyarakat sudah tidak tahan lagi dengan kezaliman ini. Buktinya, tidak sedikit dari mereka yang sangat ingin memenangkan pasangan Prabowo-Sandi dalam 17 April nanti.

"Semakin kita ditekan, rakyat semakin melawan. Saya melihat ada gerakan itu. Mau berhentikan kezaliman, ya ganti presidennya," tutup Taufik.

Adapun pembicara dalam dskusi ini, Al Muzzammil Yusuf (PKS), Muhammad Syafii (Gerindra), Andi M. Asrun (pengacara guru honorer), Abdul Chair Ramadhan (pendiri HRS Center), dan Jansen Sitindaon (Demokrat) serta hadir juga mantan Menkumham Amir Syamsuddin. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya