Berita

Foto/Net

Bisnis

Kenaikan Tiket Pesawat Bukan Disebabkan Harga Avtur

SENIN, 21 JANUARI 2019 | 01:52 WIB | LAPORAN:

Melambungnya harga tiket pesawat beberapa waktu lalu bukan akibat harga bahan bakar Avtur PT Pertamina.

Sebab, kenaikan harga tiket justru terjadi ketika harga Avtur sedang mengalami penurunan 16 persen sejak November 2018 lalu.
Komisioner Ombudsman RI Alvin Lie melihat kondisi tersebut sebagai keanehan. Apalagi, saat ini nilai tukar mata uang rupiah juga sedang menguat.

"Ini anomali. Biasanya beberapa minggu setelah Avtur turun harga tiket juga turun. Kecuali kalau rupiah nyungsep, itu berbeda," kata Alvin Lie kepada wartawan di Jakarta, Minggu (20/1).

"Ini anomali. Biasanya beberapa minggu setelah Avtur turun harga tiket juga turun. Kecuali kalau rupiah nyungsep, itu berbeda," kata Alvin Lie kepada wartawan di Jakarta, Minggu (20/1).

Alvin Lie yang juga pengamat penerbangan melihat Garuda Indonesia sebagai maskapai yang dianggap paling bertanggung jawab atas kenaikan harga tiket, karena sejak Oktober 2018, Garuda selalu memasang harga pada subclass tertinggi. Akibatnya maskapai lain juga ikut menaikkan.

"Jika saja Garuda tidak naik maka maskapai lain juga tidak berani menaikkan," katanya.

Harga tiket pesawat menjadi sorotan dalam beberapa pekan terakhir. Apalagi Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (Indonesia National Air Carriers Association/INACA) kemudian meminta Pertamina menurunkan harga Avtur. Permintaan itu juga banyak disorot karena harga Avtur sebenarnya sudah turun sejak November 2018 sesuai penurunan harga minyak dunia. [wah] 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya