Berita

Syafti Hidayat/Net

Politik

Prodem: Tidak Tutup Kemungkinan Suap Meikarta Mengalir Ke Pilpres

SELASA, 15 JANUARI 2019 | 03:59 WIB | LAPORAN:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus bergerak cepat memeriksa Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dalam dugaan suap pembangunan proyek Meikarta.

Desakan itu disampaikan Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (Prodem), Syafti Hidayat setelah nama Tjahjo disebut oleh Bupati Bekasi (nonaktif) Neneng Hasanah Yasin.

Keterangan Tjahjo penting didalami agar kasus ini tidak liar. Bisa saja, sambung Syafti, publik menduga suap ini mengalir hingga untuk kepentingan pilpres.


"Semua mungkin terjadi. Semua bisa terjadi. Tidak ada yang tidak mungkin," tegasnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Senin (14/1).

Makanya, lanjut dia, jika memang komisi anti rasuah menemukan adanya bukti kuat, Tjahjo Kumolo harus segera ditetapkan sebagai tersangka. Politisi senior PDIP itu, sambungnya, harus ditahan dalam tempo sesingkat-singkatnya. Sehingga potensi penghilangan barang bukti bisa dicegah.

"KPK harus bergerak cepat. Mencegah pihak-pihak tertentu menghilangkan barang bukti. Tidak ada kejahatan yang sempurna. Pasti meninggalkan jejak," pungkasnya. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya