Berita

Gunung Anak Krakatau/Net

Nusantara

Zona Waspada, Masyarakat Jangan Terpancing Isu Erupsi Anak Krakatau

SABTU, 05 JANUARI 2019 | 20:03 WIB | LAPORAN:

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengimbau masyarakat mewaspadai dampak dari aktivitas Gunung Anak Krakatau.

"Terkait perkembangan erupsi Gunung Anak Krakatau serta dengan mempertimbangkan kondisi lereng/tebing dasar laut ataupun kondisi potensi kegempaan di Selat Sunda maka zona waspada tsunami masih diterapkan dalam radius 500 meter dari tepi pantai yang berada pada elevasi rendah. Masyarakat diminta tetap tenang dan waspada dalam beraktivitas di pantai/pesisir Selat Sunda," jelas Deputi Bidang Geofisika BMKG Muhammad Sadly dalam keterangannya, Sabtu (5/1).

Dia menjelaskan, elevasi rendah adalah kurang dari 5 meter di atas permukaan laut. Selain waspada, masyarakat diminta turut memonitor perkembangan informasi terkait tsunami melalui situs, aplikasi hingga media sosial resmi BMKG (infoBMKG). Aktivitas Gunung Anak Krakatau juga bisa dipantau di aplikasi Magma Indonesia Badan Geologi-ESDM.


"Agar tidak terpancing dengan informasi atau isu yang menyesatkan," kata Sadly.

Dia menambahkan, BMKG dan Badan Geologi terus memantau perkembangan Anak Krakatau dengan dukungan jajaran TNI dan Kemenko Kemaritiman. Informasi terkait perkembangan akan terus disampaikan kepada masyarakat.

Jumat pagi kemarin (4/1), Anak Krakatau terpantau mengalami erupsi selama 2 menit 14 detik. Gunung memuntahkan kolom abu setinggi 1,5 kilometer. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya