Berita

Foto/RMOL

Bisnis

Babi Hutan Yang Dikirim Dari Bengkulu Ke Jakarta Tidak Dikonsumsi Warga

JUMAT, 04 JANUARI 2019 | 22:10 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

. Daging babi hutan atau celeng yang dikirim dari Bengkulu ke Jakarta dipastikan bukan untuk konsumsi warga Ibukota.

"Pengiriman daging celeng dari Provinsi Bengkulu adalah untuk pakan satwa yang ada di kebun binatang Ragunan," ujar Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Hewan (Kabid KHMH) Provinsi Bengkulu, Nopiyeni, Jumat (4/1).

Berbicara di dalam acara diskusi bertajuk 'Barantan Terus Kembangkan Instrumen Pengawasan Pangan ASUH' di Gedung Kementan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Nopiyeni mengatakan pihaknya melakukan pengawasan dan peredaran daging celeng dengan ketat dan akuntabel. Standar operasional distribusi juga sudah dilakukan sejak enam tahun lalu.


"Sejak 6 tahun terakhir kita punya SOP untuk daging Celeng yang akan dikeluarkan dari Bengkulu," kata Nopoyeni.

Dalam SOP yang diterapkan, kata Nopiyeni, pihaknya tidak sembarangan memasok daging celeng ke tempat tujuan pihak pemesan.

"Di SOP kami mensyaratkan, kita bisa mengeluarkan daging celeng dari Bengkulu kalau ada rekomendasi pemasokan dari daerah tujuan. Tanpa ada rekom pemasokan, kami tidak akan mengeluarkan daging celeng," imbuhnya.

Lebih lanjut, dikatakannya, hal itu bertujuan untuk mewujudkan pengamanan peredaran pangan Aman Sehat Utuh dan Halal (ASUH) sesuai arahan Kementan.

"Tujuan kita mengamankan adalah dalam rangka peredaran pangan ASUH," pungkasnya.[dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya