Berita

Politik

Perindo Paling Tinggi Terima Sumbangan, Berkarya Hanya Terima Rp 2,8 Juta

RABU, 02 JANUARI 2019 | 23:15 WIB | LAPORAN:

Partai politik peserta Pemilu 2019 telah menyerahkan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye (LPSDK) ke Komisi Pemilihan Umum ( KPU).

"KPU telah menerima sebelum pukul 18.00 WIB," kata Ketua KPU Arief Budiman di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (2/1).

Berdasarkan rekapitulasi LPSDK yang dihimpun KPU, Perindo tercatat sebagai partai dengan nilai penerimaan sumbangan dana kampanye paling tinggi. Adapun Partai Berkarya tercatat sebagai partai dengan nilai penermaan sumbangan dana kampanye paling sedikit.


Jumlah sumbangan yang diterima Perindo yang diasuh Hery Tanoesoedibjo mencapai Rp 82.6 miliar. Adapun Partai Berkarya yang dikendalikan Tommy Soeharto menerima sumbangan sebesar Rp 2,8 juta.

Partai Nasdem berada di urutan kedua penerima sumbangan dana kampanye terbesar, yaitu Rp 74.9 miliar. Di urutan ketiga ditempati Partai Amanat Nasional (PAN) dengan nilai penerimaan sumbangan dana kampanye Rp 53.5 miliar.

Berikut hasil rekapitulasi LPSDK yang dihimpun KPU sesuai nomor urut partai;  

1. PKB Rp 17,7 miliar
2. Partai Gerindra Rp 51 miliar
3. PDI Perjuangan Rp 11,2 miliar
4. Partai Golkar Rp 19,7 miliar
5. Partai Nasdem Rp 74,9 miliar
6. Partai Garuda Rp 2,1 miliar
7. Partai Berkarya Rp 2,8 juta
8. PKS Rp 33,6 miliar
9. Perindo Rp 82,6 miliar
10. PPP Rp 12,4 miliar
11. PSI Rp 21,3 miliar
12. PAN Rp 53,5 miliar
13. Partai Hanura Rp 11,9 miliar
14. Partai Demokrat Rp 33,2 miliar
19. Partai Bulan Bintang Rp 219,5 juta
20. PKPI Rp 1,1 miliar.[dem]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya