Berita

Ganjar Pranowo/RMOLJateng

Nusantara

Dana Desa Jangan Cuma Buat Infrastruktur

JUMAT, 28 DESEMBER 2018 | 05:53 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Penggunaan dana desa tidak boleh berpaku hanya untuk pembangunan infrastruktur. Tapi juga sektor lain yang bisa membawa perubahan bagi kehidupan di desa.

Hal itu diungkapkan budayawan Sujiwo Tejo dalam kegiatan Gendu Gendu Rasa Festival Dana Desa 2018 yang berlangsung di GOR Tenis Stadion Wujil Kabupaten Semarang, Kamis (27/12).

"Dana desa ibarat godaan semua orang, semua ingin kelihatan seperti hal pembangunan infrastruktur, itu bagus, tapi pembinaan pemuda bidang kesenian, maupun olah raga, khususnya untuk SDM juga penting," ujarnya seperti dikutip RMOLJateng.


Keberadaan infrastruktur memangl penting untuk menunjang perekonomian dan kemajuan desa. Namun esensi pembangunan manusia menjadi faktor yang utama. Terlebih jika SDM desa maju akan membawa dampak kemajuan yang lebih pesat bagi lingkungan desa itu sendiri.

"Penerima dana desa jangan sampai dinilai dari sisi uang saja, semua yang dipegang dan diraba semuanya jadi duit, atau dinilai dan terwujud dari bentuk uang semata," tekannya.

Senada dengan itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menuturkan bahwa anggaran dana desa di Jawa Tengah mencapai Rp 6,7 triliun. Dia berharap dana tersebut dikelola secara akuntabel, transparan, dan tepat sasaran demi kepentingan desa.

“Diharapkan membawa perubahan bagi desa di Jawa Tengah,” pungkasnya. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya