Berita

Presiden KSPI Said Iqbal/RMOL

Politik

Presiden KSPI: Presiden Jokowi Gagal Sediakan Lapangan Kerja

RABU, 26 DESEMBER 2018 | 13:22 WIB | LAPORAN:

. Klaim pemerintah yang berhasil menyediakan 2 juta lapangan pekerjaan tiap tahun dipertanyakan. Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) justru menilai Presiden Joko Widodo gagal dalam memenuhi janji kampanye Pilpres 2014.

Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan, pada kenyataannya justru yang menjadi persoalan utama bangsa ini adalah ketersediaan lapangan pekerjaan.

"Kalau lah klaim pemerintah yang menyatakan bahwa penyerapan tenaga kerja telah mencapai 2 juta per tahun, atau 10 juta lebih dalam lima tahun, kami mempertanyakan tentang definisinya. Karena BPS menyatakan 1 jam orang yang bekerja dalam satu minggu maka dia sudah dianggap bekerja," katanya dalam konferensi pers di Hotel Mega Proklamasi, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (26/12).


Padahal faktanya, lanjut Said, yang dihitung oleh Badan Pusat Statistik (BPS) mulai dari para pekerja yang minimal bekerja hanya 1 jam dalam seminggu.

Nah, jika klaim pemerintah itu berdasarkan definisi pekerja yang dipakai BPS tersebut, maka menurut dia itu tentu juga akan menyentuh sektor informal. Seperti pekerja bangunan yang hanya beberapa saat bekerja, pengemudi ojek online, dan pekerjaan sektor informal lainnya.

"Bagi serikat buruh, bukan itu. Yang kami butuhkan adalah di sektor formal. Kami berpendapat pemerintah telah gagal menyediakan lapangan pekerjaan sesuai dengan perintah konstitusi," pungkas Said Iqbal. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya