Berita

Sandiaga Uno di Sumut/Net

Politik

Sandiaga Diminta Pulang, BPN Pastikan Ada Upaya Memecah Belah

SELASA, 11 DESEMBER 2018 | 21:11 WIB | LAPORAN:

Sejumlah poster dengan tulisan bernada negatif dipasang saat kunjungan calon wapres Sandiaga Uno di Pasar Kota Pinang, Sumatera Utara, Selasa (11/12).

Menanggapi hal itu, Anthony Leong selaku anggota Direktorat Media dan Komunikasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi memastikan bahwa ada pihak-pihak yang berniat untuk memecah belah masyarakat Sumut pada kesempatan tersebut.

"Ada oknum pemecah belah masyarakat di situ. Bang Sandi datang ke pasar untuk mengetahui kegelisahan masyarakat dan menyerap aspirasi masyarakat," ujarnya kepada wartawan, Selasa (11/12).


Anthony juga melihat adanya upaya penggiringan opini terhadap kunjungan Sandiaga ke pasar agar terlihat mendapat penolakan dari masyarakat. Hal itu adalah bentuk kekhawatiran terhadap tingginya antusiasme masyarakat kepada Sandiaga.

"Ini mau dibuat seolah-olah ada penolakan warga di Pasar Kota Pinang ke Bang Sandi. Padahal kita ketahui bahwa masyarakat sangat antusias berdesak-desakan untuk bertemu Bang Sandi. Kelihatannya ada yang panik dengan fenomena Bang Sandi yang dicintai emak-emak. Semoga ini bukan dari kubu Pak Jokowi-Mar'uf yang menyeting," papar koordinator Prabowo-Sandi Digital Team (Pride) tersebut.

Untuk itu, Anthony meminta pihak berwajib mengusut kejadian tersebut agar tidak terulang kembali.

"Adanya indikasi oknum yang membayar pedagang untuk menempelkan poster tersebut di warung mereka harus ditelusuri oleh Bawaslu dan aparat keamanan. Jangan sampai gara-gara provokasi seperti ini mengganggu Pemilu 2019. Kami dari Tim Prabowo-Sandi komitmen wujudkan demokrasi yang sejuk, demokrasi yang tidak memecah belah," tutupnya

Sandiaga disambut poster yang memintanya pulang saat melakukan blusukan ke Pasar Kota Pinang, namun ibu-ibu pendukungnya tidak memperbolehkan.

Poster-poster yang meminta Sandiaga pulang dipasang di sejumlah lapak pedagang. Alih-alih marah, Sandiaga santai menanggapi tulisan di poster-poster tersebut.

"Jadi saya pulang saja nih," katanya.

"Jangan," teriak para pedagang yang mayoritas kaum ibu.

Adapun, salah satu poster bernada mengusir Sandiaga bertuliskan 'Pak Sandiaga Uno Sejak Kecil Kami Sudah Bersahabat Jangan Pisahkan Kami Gara-gara Pilpres Pulanglah!!!'. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya