Berita

Fadli Zon/Net

Politik

Ironis, Indeks Demokrasi Naik Tapi Kebebasan Berpendapat Turun

SENIN, 10 DESEMBER 2018 | 16:58 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Ironi kebebasan berpendapat di iklim demokrasi terjadi di negeri ini. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa secara umum skor Indeks Demokrasi Indonesia mengalami kenaikan. Tapi di satu sisi, variabel kebebasan berpendapat serta kebebasan berkumpul dan berserikat justru menurun.

Begitu terang Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengkritisi praktik demokrasi di pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

“Kalau kita periksa, variabel yang mengalami penurunan tersebut adalah kebebasan berkumpul dan berserikat, kebebasan berpendapat, partisipasi politik dalam pengambilan keputusan dan pengawasan, serta peran peradilan yang independen,” ujarnya di gedung DPR, Jakarta, Senin (10/12).


Sambung Waketum Gerindra itu, persekusi serta pembungkaman terhadap kebebasan berpendapat di era Jokowi juga kian marak. Apalagi lembaga peradilan juga turut dipolitisasi untuk membungkam oposisi.

Menurutnya, hal tersebut menandakan bahwa pemerintah telah melanggar etika berdemokrasi. Secara tidak langsung, Fadli juga membantah soal skor indeks demokrasi Indonesia yang disebut BPS menaik pada tahun 2018 ini.

“Adanya upaya pembungkaman dan kriminalisasi terhadap tokoh-tokoh oposan pemerintah, semua itu adalah bukti dari perampasan terhadap kebebasan berpendapat,” pungkasnya. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya