Berita

Amirullah Hidayat/Net

Politik

Bandingkan Kasus Habib Bahar Dengan Bupati Boyolali, Korsa: Polri Pilih Kasih!

JUMAT, 07 DESEMBER 2018 | 16:58 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Baru diperiksa sekali sebagai saksi terlapor, Kamis (6/11), pendiri sekaligus pemimpin Majelis Pembela Rasulullah M. Bahar bin Ali bin Smith alias Habib Bahar langsung ditetapkan sebagai tersangka.

Akhir November lalu, relawan petahana Joko Widodo melaporkan Habib Bahar ke Polda Metro Jaya terkait video ceramah "Jokowi banci" yang diduga menghina simbol negara.

Koordinator Komunitas Relawan Sadar (Korsa), Amirullah Hidayat mengatakan, penetapan Habib Bahar sebagai tersangkan yang terkesan maraton. Membuat publik bertanya-tanya, Polri pilih kasih.

"Polisi pilih kasih. Alasannya, kenapa Bupati Boyolali (Seno Samodro) sampai sekarang tidak ditetapkan sebagai tersangka. Sebab sudah jelas menghina Prabowo Subianto dengan mengatakan binatang (Prabowo a**)," tegas Amir, Jumat (7/12).

Jelas dia, dalam kasus Habib Bahar hitungan hari langsung ditetapkan tersangka, sementara kasus Bupati Boyolali yang juga politisi PDIP, Seno Samodro sebagai terlapor, belum juga pernah diperiksa.

"Ini bukti polisi tidak berkerja secara profesional dan netral," ujar Amir.

"Semua kasus yang dilaporkan bila itu berkaitan dengan pendukung Jokowi tidak ada diproses. Tetapi bila yang dilaporkan adalah pihak oposisi maka cepat kali diproses," protes aktivis pemuda Muhammadiyah ini menambahkan. [rus]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya